The arguments in favour of monopoli

The arguments in favour of monopolies are largely concerned with efficiencies of scale in production. For example, proponents assert that in large-scale, integrated operations, efficiency is raised and production costs are reduced; that by avoiding wasteful competition, monopolies can rationalize activities and eliminate excess capacity; and that by providing a degree of future certainty, monopolies make possible meaningful long-term planning and rational investment and development decisions. Against these are the arguments that, because of its power over the marketplace, the monopoly is likely to exploit the consumer by restricting production and variety or by charging higher prices in order to extract excess profits; in fact, the lack of competition may eliminate incentives for efficient operations, with the result that the factors of production are not used in the most economical manner.

Results (Indonesian) 1:

Argumen yang mendukung monopoli prihatin terutama dengan efisiensi skala produksi. Misalnya, para pendukung menyatakan bahwa dalam operasi skala besar, terpadu, efisiensi dibesarkan dan biaya produksi berkurang; bahwa dengan menghindari persaingan boros, monopoli dapat merasionalisasi kegiatan dan menghilangkan kelebihan kapasitas; dan bahwa dengan menyediakan tingkat kepastian masa depan, monopoli membuat perencanaan jangka panjang berarti yang mungkin dan rasional investasi dan pembangunan keputusan. Terhadap ini adalah argumen, karena kekuasaan atas pasar, monopoli mungkin untuk mengeksploitasi konsumen dengan membatasi produksi dan berbagai atau pengisian harga yang lebih tinggi untuk mengekstrak kelebihan keuntungan; pada kenyataannya, kurangnya kompetisi dapat menghilangkan insentif untuk operasi yang efisien, dengan hasil bahwa faktor-faktor produksi yang tidak digunakan dalam cara yang paling ekonomis.

Results (Indonesian) 2:

Argumen yang mendukung monopoli sebagian besar berkaitan dengan efisiensi dari skala produksi. Sebagai contoh, para pendukung menyatakan bahwa dalam skala besar, operasi terpadu, efisiensi dinaikkan dan biaya produksi berkurang; bahwa dengan menghindari persaingan boros, monopoli dapat merasionalisasi kegiatan dan menghilangkan kelebihan kapasitas; dan bahwa dengan menyediakan tingkat kepastian masa depan, monopoli memungkinkan perencanaan jangka panjang yang berarti dan keputusan investasi dan pengembangan rasional. Terhadap ini adalah argumen bahwa, karena kekuasaannya atas pasar, monopoli cenderung mengeksploitasi konsumen dengan membatasi produksi dan berbagai atau dengan pengisian harga yang lebih tinggi untuk mengekstrak keuntungan berlebih; pada kenyataannya, kurangnya kompetisi dapat menghilangkan insentif untuk operasi yang efisien, dengan hasil bahwa faktor-faktor produksi tidak digunakan dengan cara yang paling ekonomis.