he spectral curve of a burnt area h

he spectral curve of a burnt area has the same shape during about 1 year after the fire date (low values in TM4 and high values in TM7). After about 2 years, it changed, and progressively becomes similar to the spectral curve of the vegetated reference area. Thus, the shape of the curve 6 years after the fire is just a typical vegetation curve, similar to that of the reference area. However, there is a shift between the two curves, since the regenerated areas show higher reflectance values than the reference area. This could be explained by the fact that the vegetation regenerated over the burnt area is not composed of exactly the same species as that which were growing before the fire.

Results (Indonesian) 1:

Ia spektral kurva dari area yang terbakar memiliki bentuk yang sama selama sekitar 1 tahun setelah tanggal api (rendah nilai di TM4) dan nilai-nilai yang tinggi di TM7. Setelah sekitar 2 tahun, itu berubah, dan secara progresif menjadi serupa dengan kurva spektral daerah bervegetasi referensi. Dengan demikian, bentuk kurva 6 tahun setelah api itu hanya khas vegetasi kurva, mirip dengan daerah referensi. Namun, ada pergeseran antara dua kurva, sejak telah dibentuk daerah Tampilkan nilai reflektansi lebih tinggi daripada daerah referensi. Hal ini dapat dijelaskan oleh fakta bahwa vegetasi diregenerasi atas daerah terbakar tidak terdiri dari spesies yang sama seperti yang tumbuh sebelum kebakaran.

Results (Indonesian) 2:

ia kurva spektral dari daerah yang terbakar memiliki bentuk yang sama selama sekitar 1 tahun setelah tanggal api (nilai rendah dalam TM4 dan nilai-nilai yang tinggi dalam TM7). Setelah sekitar 2 tahun, berubah, dan semakin menjadi mirip dengan kurva spektral daerah referensi tumbuhan. Dengan demikian, bentuk kurva 6 tahun setelah kebakaran hanya kurva vegetasi khas, mirip dengan daerah referensi. Namun, ada pergeseran antara dua kurva, karena daerah regenerasi menunjukkan nilai reflektansi lebih tinggi dari daerah referensi. Hal ini dapat dijelaskan oleh fakta bahwa vegetasi ulang atas wilayah yang terbakar tidak terdiri dari persis spesies yang sama seperti yang tumbuh sebelum kebakaran.