Moving from the basic principles of

Moving from the basic principles of TQM, it is important to consider a num- ber of experiences organizations face in implementing TQM programs. In a recent overview of TQM programs, Hammonds and DeGeorge (1991) exam- ined the experiences of several companies. They found that although most companies have quality efforts, something always seems to be missing, such as executive commitment or worker confidence. Sometimes managers resist because they are caught up in deadlines or turf battles. Those implementing TQM often have conflicting goals and priorities.

Results (Indonesian) 1:

Pindah dari prinsip-prinsip dasar TQM, sangat penting untuk mempertimbangkan num-ber pengalaman organisasi wajah dalam melaksanakan program TQM. Dalam gambaran terbaru tentang program TQM, Hammonds dan DeGeorge (1991) ujian-ined pengalaman beberapa perusahaan. Mereka menemukan bahwa meskipun sebagian besar perusahaan memiliki kualitas upaya, sesuatu yang selalu tampaknya akan hilang, seperti eksekutif keyakinan komitmen atau pekerja. Kadang-kadang manajer menolak karena mereka terjebak dalam batas waktu atau rumput pertempuran. Mereka melaksanakan TQM sering memiliki konflik tujuan dan prioritas.

Results (Indonesian) 2:

Pindah dari prinsip-prinsip dasar TQM, penting untuk mempertimbangkan ber num pengalaman organisasi menghadapi dalam melaksanakan program TQM. Dalam gambaran terbaru dari program TQM, Hammonds dan DeGeorge (1991) INED-contoh pengalaman beberapa perusahaan. Mereka menemukan bahwa meskipun sebagian besar perusahaan memiliki usaha kualitas, sesuatu yang selalu tampaknya hilang, seperti komitmen eksekutif atau kepercayaan pekerja. Kadang-kadang manajer menolak karena mereka terjebak dalam tenggat waktu atau rumput pertempuran. Mereka menerapkan TQM sering memiliki tujuan yang saling bertentangan dan prioritas.