Athena, goddess of war, gave Asclep

Athena, goddess of war, gave Asclepius two vials of the
Medusa’s blood. The blood from Medusa’s left side could raise
the dead; the blood from her right side could kill instantly. The
descendants of Asclepius—the thousands of medics who today
grace the battlefields of the world—rarely use the right sided
blood. Battlefield euthanasia, in which death is hastened to avoid
prolonged suffering, is a controversial practice; but it is as old
as war itself and, whatever laws or rules prohibit it, will
doubtless continue until wars cease. In this column, however,
I wish to focus on the dilemmas associated with the left sided
blood. When should it be used and when forgone? And who
should benefit from it?
The ability to maintain the wounded alive is nothing less than
astounding. Medical advances, combined with improved body
armour and rapid evacuation, have resulted in lives saved that
would have been unsalvageable only 20 years ago. A recent
visit to Headley Court, the Defence Medical Rehabilitation
Centre, brought home to me the remarkable recoveries of
soldiers who, weeks before, were lying on the battlefield on the
brink of death. Yet, as in the civilian setting, the power to revive
the dying has brought with it a host of ethical difficulties.

Results (Indonesian) 2:

Athena, dewi perang, memberi Asclepius dua botol dari
darah Medusa. Darah dari sisi kiri Medusa dapat menaikkan
orang mati; darah dari sisi kanannya bisa membunuh seketika. Para
keturunan Asclepius-ribuan petugas medis yang saat ini
rahmat medan perang dunia-jarang menggunakan sisi kanan
darah. Battlefield euthanasia, di mana kematian dipercepat untuk menghindari
penderitaan yang berkepanjangan, adalah praktik kontroversial; tapi itu sama tuanya
dengan perang itu sendiri dan, undang-undang atau peraturan apa pun melarang itu, akan
pasti berlanjut sampai perang berhenti. Dalam kolom ini, bagaimanapun,
saya ingin fokus pada dilema yang terkait dengan sisi kiri
darah. Kapan itu digunakan dan ketika yang hilang? Dan siapa
yang harus mendapatkan keuntungan dari itu?
Kemampuan untuk mempertahankan hidup terluka adalah tidak kurang dari
luar biasa. Kemajuan medis, dikombinasikan dengan tubuh ditingkatkan
armor dan evakuasi yang cepat, telah mengakibatkan kehidupan tersimpan yang
akan unsalvageable hanya 20 tahun yang lalu. Baru-baru ini
kunjungan ke Headley Court, Pertahanan Medis Rehabilitasi
Centre, dibawa pulang untuk saya pemulihan yang luar biasa dari
tentara yang, minggu sebelumnya, tergeletak di medan perang di
ambang kematian. Namun, seperti dalam pengaturan sipil, kekuatan untuk menghidupkan
sekarat telah membawa dengan itu sejumlah kesulitan etis.