In general, induced defence reactio

In general, induced defence reactions in plants
are highly correlated with enzymatic responses.
Several studies have demonstrated that chitosan is an
exogenous elicitor of host defence responses, including
accumulation of chitinases, b-1,3-glucanases and phenolic
compounds, induction of lignification, synthesis
of phytoalexins by the infected host tissue and
inhibition of host tissue maceration enzymes (Tejchgraber
et al., 1991; Arlorio et al., 1992; Fajardo, et al.,
1995; Bhaskara Reddy et al., 1997, 1999; Zhang
and Quantick, 1998). It has also been reported that
chitosan alone increased the amounts of genistein and
20-hydroxygenistein monoprenyls in roots of white lupin
and isoflavonoids in the exudates. However, in that
study no microorganisms were involved (Gagnon and
Ibrahim, 1997).
Studies conducted

Results (Indonesian) 1:

Secara umum, disebabkan pertahanan reaksi pada tanamansangat berkorelasi dengan tanggapan enzimatik.Beberapa studi telah menunjukkan chitosaneksogen elicitor tanggapan pertahanan tuan rumah, termasukakumulasi dari chitinases, b-1,3-glucanases dan fenoliksenyawa, induksi lignification, sintesisdari phytoalexins oleh jaringan host terinfeksi daninhibisi enzim tuan rumah jaringan maserasi (Tejchgraberet al., 1991; Arlorio et al., 1992; Fajardo, et al.,1995; Baskhara Reddy et al., 1997, 1999; Zhangdan Quantick, 1998). Juga telah dilaporkan bahwachitosan saja meningkat jumlah genistein dan20-hydroxygenistein monoprenyls di akar Lupin putihdan isoflavonoids di pohon. Namun, dalambelajar tidak mikroorganisme yang terlibat (Gagnon danIbrahim, 1997).Studi yang dilakukan

Results (Indonesian) 2:

Secara umum, reaksi pertahanan diinduksi pada tanaman
sangat berkorelasi dengan tanggapan enzimatik.
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa kitosan merupakan
elisitor eksogen respon pertahanan tuan rumah, termasuk
akumulasi kitinase, b-1,3-glucanases dan fenolik
senyawa, induksi lignifikasi, sintesis
dari phytoalexins oleh jaringan host yang terinfeksi dan
penghambatan enzim maserasi jaringan host (Tejchgraber
et al, 1991;.. Arlorio et al, 1992; Fajardo, et al,.
1995; Bhaskara Reddy et al, 1997, 1999;. Zhang
dan Quantick, 1998). Ini juga telah melaporkan bahwa
chitosan saja meningkatkan jumlah genistein dan
20-hydroxygenistein monoprenyls di akar lupin putih
dan isoflavonoid dalam eksudat. Namun, dalam
studi tidak ada mikroorganisme yang terlibat (Gagnon dan
Ibrahim, 1997).
studi yang dilakukan