2. Literature reviewAmong the most

2. Literature review

Among the most popular commerce exchange applications of the World Wide Web is the online auction. The availability and convenience of the Internet, in conjunction with the variety of products available has contributed to online auctions sites reporting 600% growth in auctions held (Massad and Tucker, 2000). Forrester Research (2002) predicts that the number of online auction buyers will grow from 3 million in 1998 to at least 14 million by 2003. In addition to the growing number of users, the estimated number of auction sites has also increased dramatically, as there are now more than 1660 auction sites listed on the online auction portal web site Internetauctionlist (2002).

Online auctions are a new form of transaction that introduces variability into nearly all aspects of a commercial exchange. The process can be mystifying. Prices are unpredictable, consumers and suppliers are strangers, and comparison is difficult because products come packaged with services, and items on offer may be unique or obsolete (Massad and Tucker, 2000). As a consequence, some researchers believe auction itself is an inadequate term for describing relationships powered by advanced algorithmic models (Herschlag and Zwick, 2000). Online auctions represent a model for the way the Internet is shaping the new economy. In the absence of spatial, temporal, and geographic constraints, these mechanisms provide many benefits to both buyers and sellers. They are now an important component of the portfolio of mercantile processes that are transforming the economy from traditionally hierarchical to free market oriented structures (Gupta and Bapna, 2001). Kauffman and Walden (2001) provide a comprehensive review on this topic.

Results (Indonesian) 1:

2. literatur TinjauanDi antara aplikasi asing perdagangan yang paling populer dari World Wide Web adalah lelang online. Ketersediaan dan kenyamanan internet, dalam hubungannya dengan berbagai produk yang tersedia telah memberikan kontribusi ke situs lelang online pelaporan 600% pertumbuhan lelang diadakan (Massad dan Tucker, 2000). Forrester Research (2002) memperkirakan bahwa jumlah pembeli lelang online akan tumbuh dari 3 juta pada tahun 1998 untuk setidaknya 14 juta pada tahun 2003. Selain meningkatnya jumlah pengguna, perkiraan jumlah situs lelang juga meningkat secara dramatis, karena sekarang ada lebih dari 1660 situs lelang yang tercantum pada situs portal web online melelang Internetauctionlist (2002).Online pelelangan adalah bentuk transaksi yang memperkenalkan variabilitas ke hampir semua aspek dari pertukaran komersial yang baru. Proses dapat menakjubkan. Harga tak terduga, konsumen dan pemasok adalah orang asing, dan perbandingan sulit karena produk datang dikemas dengan layanan, dan item yang ditawarkan mungkin unik atau usang (Massad dan Tucker, 2000). Akibatnya, beberapa peneliti percaya lelang itu sendiri adalah istilah yang tidak memadai untuk menggambarkan hubungan yang didukung oleh model algoritmik maju (Herschlag dan Zwick, 2000). Lelang online mewakili sebuah model untuk cara Internet yang membentuk ekonomi baru. Tanpa adanya batasan spasial, temporal dan geografis, mekanisme ini memberikan banyak manfaat untuk kedua pembeli dan penjual. Mereka sekarang adalah komponen penting dari portofolio mercantile proses yang mengubah ekonomi dari tradisional hierarki struktur pasar bebas yang berorientasi (Gupta dan Bapna, 2001). Kauffman dan Walden (2001) menyediakan kajian komprehensif mengenai topik ini.

Results (Indonesian) 2:

2. Sastra ulasan

antara aplikasi pertukaran perdagangan yang paling populer dari World Wide Web adalah lelang online. Ketersediaan dan kemudahan internet, dalam hubungannya dengan berbagai produk yang tersedia telah memberikan kontribusi untuk lelang online situs melaporkan pertumbuhan 600% dalam lelang yang diadakan (Massad dan Tucker, 2000). Forrester Research (2002) memprediksi bahwa jumlah pembeli lelang online akan tumbuh dari 3 juta pada tahun 1998 setidaknya 14 juta pada tahun 2003. Selain meningkatnya jumlah pengguna, perkiraan jumlah situs lelang juga telah meningkat secara dramatis, karena ada sekarang ada lebih dari 1.660 situs lelang yang terdaftar di portal online lelang web situs Internetauctionlist (2002).

Lelang online adalah bentuk baru dari transaksi yang memperkenalkan variabilitas dalam hampir semua aspek pertukaran komersial. Proses ini dapat membingungkan. Harga tidak bisa ditebak, konsumen dan pemasok adalah orang asing, dan perbandingan sulit karena produk datang dikemas dengan layanan, dan barang-barang yang ditawarkan mungkin unik atau usang (Massad dan Tucker, 2000). Akibatnya, beberapa peneliti percaya lelang itu sendiri adalah istilah yang tidak memadai untuk menggambarkan hubungan didukung oleh model algoritmik maju (Herschlag dan Zwick, 2000). Lelang online merupakan model untuk cara internet adalah membentuk ekonomi baru. Dengan tidak adanya batasan ruang, temporal, dan geografis, mekanisme ini memberikan banyak manfaat untuk kedua pembeli dan penjual. Mereka sekarang merupakan komponen penting dari portofolio proses dagang yang mentransformasikan ekonomi dari tradisional hirarkis untuk berorientasi pasar struktur bebas (Gupta dan Bapna, 2001). Kauffman dan Walden (2001) memberikan tinjauan komprehensif tentang topik ini.