At the current rate of loss, there

At the current rate of loss, there will be very little tropical forest left by the
year 2050, except in relatively small protected areas. The situation is actually
grimmer than these projections indicate because the world’s population is
still increasing and poverty is on the rise in many developing tropical countries,
putting ever greater demands on the dwindling supply of rain forest.
Further, many countries have proved unable to protect and manage their
present system of protected areas. These predictions are not based on mere
speculation: the almost complete loss of rain forests has already occurred in
many areas of the world over the last few decades, including the Philippines,
much of southern Borneo, much of Sumatra, West Africa, Central America, and
western Ecuador.

Results (Indonesian) 1:

pada tingkat kehilangan, akan ada hutan tropis yang sangat sedikit ditinggalkan oleh
tahun 2050, kecuali pada kawasan lindung relatif kecil. situasi sebenarnya
suram daripada proyeksi ini mengindikasikan karena populasi dunia adalah
masih meningkat dan kemiskinan terus meningkat di banyak negara berkembang tropis,
menempatkan tuntutan yang semakin besar pada pasokan berkurang dari hutan hujan.
lanjut,banyak negara telah terbukti mampu melindungi dan mengelola
sistem mereka saat kawasan lindung. prediksi ini tidak didasarkan pada spekulasi semata
: hilangnya hampir lengkap dari hutan hujan telah terjadi di
banyak daerah di dunia selama beberapa dekade terakhir, termasuk Filipina,
banyak kalimantan selatan, banyak sumatra, Afrika Barat, Amerika Tengah, dan
Ekuador barat.

Results (Indonesian) 2:

Pada tingkat saat ini kehilangan, akan ada sangat sedikit hutan tropis yang ditinggalkan oleh
tahun 2050, kecuali di kawasan lindung yang relatif kecil. Dalam situasi yang sebenarnya
suram daripada Proyeksi ini menunjukkan karena populasi dunia
masih meningkat dan kemiskinan adalah meningkat di banyak negara tropis yang berkembang,
menempatkan semakin besar tuntutan pada pasokan berkurang hutan hujan.
lebih lanjut, banyak negara telah terbukti mampu melindungi dan mengelola mereka
hadir sistem lindung kawasan. Prediksi ini tidak didasarkan pada mere
spekulasi: hampir lengkap hilangnya hutan hujan telah terjadi di
banyak wilayah di dunia selama beberapa dekade terakhir, termasuk Filipina,
banyak Kalimantan Selatan, banyak Sumatera, Afrika Barat, Amerika Tengah, dan
Barat Ekuador.