The mining industry currently faces

The mining industry currently faces a challenge of global significance: the development of sustainable mining (Laurence, 2011;Moran et al., 2014). Developed countries such as those of the European Union (EU) or United States of America emphasize the needof supplying the growing demand for base-, industrial- and techmetals, by reducing its dependence on external suppliers(Silberglitt et al., 2013), while ensuring the environmental safety(EU European Commission, 2016). Among them, the reuse of mining and mineral-processing wastes is one of the most promisingsecondary sources (Bian et al., 2012). To our knowledge, the reuse ofconventional active treatment wastes as a potential source ofmetals has not been properly assessed until now.

Results (Indonesian) 1:

Industri pertambangan saat ini menghadapi tantangan signifikansi global: pengembangan pertambangan yang berkelanjutan (Laurence, 2011;
Moran et al, 2014.). Negara maju seperti orang-orang dari Uni Eropa (UE) atau Amerika Serikat menekankan perlunya
penyediaan permintaan untuk dasar-, industrial- dan techmetals, dengan mengurangi ketergantungan pada pemasok eksternal
(Silberglitt et al., 2013), sambil memastikan keamanan lingkungan
(EU Komisi Eropa, 2016). Di antara mereka, penggunaan kembali pertambangan dan limbah mineral pengolahan adalah salah satu yang paling menjanjikan
sumber sekunder (Bian et al., 2012). Untuk pengetahuan kita, penggunaan kembali
limbah pengobatan aktif konvensional sebagai sumber potensial dari
logam belum benar dinilai sampai sekarang.

Results (Indonesian) 2:

Industri pertambangan saat ini menghadapi tantangan signifikansi global: pengembangan pertambangan berkelanjutan (Laurence, 2011;
Moran et al., 2014). Negara maju seperti Uni Eropa (UE) atau Amerika Serikat menekankan perlunya
memasok permintaan yang terus meningkat untuk basis-, industri-dan techmetals, dengan mengurangi ketergantungan pada pemasok eksternal
(Silberglitt et al., 2013), sambil memastikan keamanan lingkungan
(EU European Commission, 2016). Di antara mereka, penggunaan kembali pertambangan dan pengolahan mineral limbah adalah salah satu yang paling menjanjikan
sumber sekunder (Bian et al., 2012). Untuk pengetahuan kita, penggunaan kembali
pengobatan aktif konvensional sebagai sumber potensial
logam belum dinilai dengan benar sampai sekarang.