Lakes vary widely in color. Such wa

Lakes vary widely in color. Such water color depends on the spectral range of the light reflected from the water surface (e.g., the color of the sky) and the color of the light that leaves the water after having penetrated it. Some of the light is scattered by water molecules and particles, so that it eventually leaves the water. Scattering does not directly reduce light energy, but increases the distance traveled by light, thereby increasing the amount of light absorbed. Scattering is also selective, depending on wavelength; short-wavelength light is scattered more than long-wavelength light. Pure water appears blue, since blue light is scattered most strongly and also has the greatest transmission. Chlorophyll content and humic substances provide green and brown water colors. Turbidity does not change the color, but it does reduce the color intensity.

Results (Indonesian) 1:

Danau bervariasi dalam warna. Seperti warna air tergantung pada kisaran spektral cahaya yang tercermin dari permukaan air (misalnya, warna langit) dan warna cahaya yang meninggalkan air setelah memiliki menembus itu. Beberapa cahaya tersebar oleh molekul air dan partikel, sehingga akhirnya meninggalkan air. Penghamburan tidak langsung mengurangi energi cahaya, tetapi meningkatkan jarak yang ditempuh oleh cahaya, sehingga meningkatkan jumlah cahaya diserap. Penghamburan juga selektif, tergantung pada panjang gelombang; pendek-panjang gelombang cahaya tersebar lebih panjang-panjang gelombang cahaya. Air murni muncul biru, karena cahaya biru tersebar paling kuat dan juga memiliki transmisi terbesar. Klorofil konten dan humat zat memberikan warna hijau dan coklat air. Kekeruhan tidak berubah warna, tapi itu mengurangi intensitas warna.

Results (Indonesian) 2:

Danau bervariasi dalam warna. Warna air tersebut tergantung pada berbagai spektrum cahaya yang dipantulkan dari permukaan air (misalnya, warna langit) dan warna cahaya yang meninggalkan air setelah menembus itu. Beberapa cahaya tersebar oleh molekul air dan partikel, sehingga akhirnya meninggalkan air. Hamburan tidak langsung mengurangi energi cahaya, tetapi meningkatkan jarak yang ditempuh oleh cahaya, sehingga meningkatkan jumlah cahaya yang diserap. Hamburan juga selektif, tergantung pada panjang gelombang; cahaya pendek-panjang gelombang yang tersebar lebih dari cahaya panjang-panjang gelombang. Air murni muncul biru, karena cahaya biru yang tersebar paling kuat dan juga memiliki transmisi terbesar. Kandungan klorofil dan zat humat memberikan warna air hijau dan coklat. Kekeruhan tidak berubah warna, tapi itu tidak mengurangi intensitas warna.