Public subsidy toprivate not-for-pr

Public subsidy toprivate not-for-profit day-care centers. As indicated earlier, the general drift of public policy over the last decade or so has been, on the one hand, to augment private demand for day care by the provision of public subsidy for certain classes òfchildren and, on the other, to support the evolution of private nonprofit organizations as the preferred delivery vehicle for subsidized day care. While this latter regime accounts for only a small fraction of today's extrafamily day care, in many discussions its rapid expansion is held forth as a target.

Results (Indonesian) 1:

Subsidi umum toprivate not-for-profit pusat perawatan. Sebagai ditunjukkan sebelumnya, arus umum dari kebijakan publik selama dekade terakhir atau lebih telah, di satu sisi, untuk menambah permintaan pribadi hari perawatan oleh penyediaan subsidi umum untuk òfchildren kelas tertentu dan, di sisi lain, untuk mendukung evolusi pribadi organisasi nirlaba sebagai pilihan pengiriman kendaraan untuk bersubsidi hari perawatan. Sementara rezim ini kedua account untuk hanya sebagian kecil dari perawatan hari extrafamily hari ini, dalam berbagai diskusi ekspansi cepat diadakan maju sebagai target.

Results (Indonesian) 2:

Subsidi toprivate publik pusat penitipan tidak-untuk-profit. Seperti yang ditunjukkan sebelumnya, arus umum kebijakan publik selama dekade terakhir atau lebih telah, di satu sisi, untuk meningkatkan permintaan swasta untuk perawatan hari dengan pemberian subsidi publik untuk kelas-kelas tertentu òfchildren dan, di sisi lain, untuk mendukung evolusi organisasi nirlaba swasta sebagai kendaraan pengiriman yang lebih disukai untuk penitipan bersubsidi. Sementara rezim yang terakhir ini menyumbang hanya sebagian kecil dari penitipan extrafamily hari ini, dalam banyak diskusi ekspansi yang cepat diadakan sebagainya sebagai target.