In this paper, we present a design

In this paper, we present a design study on the use of visual analytics to aid social scientists in conducting multimodal social network analysis (mSNA). Retrospectively,1 we largely follow the methodological framework proposed by Sedlmair et al. [40]. As with any design study,a major obstacle is often to articulate user (social scientists in our case) needs and requirements (low task clarity [40]). To aid in this process,we included one of our social scientist collaborators as an active participant in the project and a co-author of this paper from its very beginning. Nevertheless, this low task clarity was exacerbated by the fact that multimodal social networks are not yet a well-established concept even in social science, so our collaborators had a ifficult time defining requirements and features. We therefore decided to conduct an iterative design process that included (1) an initial open-ended formative phase, (2) a visualization design phase, (3) an interim qualitative evaluation with five social scientists, (4) another design iteration incorporating additional analytics support, and (5) a second qualitative
evaluation with our domain experts validating our changes. Due to the low task clarity of mSNA, our visual analytics tool—MMGRAPH— played an interesting role throughout this process: it served not only as a tool for answering questions that our domain experts had about their data, but it also became a living prototype that helped them see the potential in visual analytics and aided them in coming up with new requests for future iterations of the tool.

Results (Indonesian) 1:

Dalam tulisan ini, kami menyajikan sebuah studi desain pada penggunaan analytics visual untuk membantu ilmuwan sosial dalam melakukan analisis jaringan sosial multimodal (mSNA). Retrospektif, 1 kami sebagian besar mengikuti kerangka metodologi yang diusulkan oleh Sedlmair et al. [40]. Seperti dengan apapun desain studi, suatu hambatan yang besar ini sering untuk mengartikulasikan kebutuhan pengguna (ilmuwan sosial dalam kasus kami) dan persyaratan (tugas rendah kejelasan [40]). Untuk membantu dalam proses ini, kami menyertakan salah satu kolaborator ilmuwan sosial kami sebagai peserta aktif dalam proyek dan co-penulis kertas ini dari awal. Namun demikian, kejelasan tugas rendah ini diperburuk oleh fakta bahwa multimodal jaringan sosial tidak lagi konsep yang mapan bahkan dalam ilmu sosial, jadi kolaborator kami punya ifficult waktu defining persyaratan dan fitur. Untuk itu kami memutuskan untuk melakukan proses berulang-ulang desain yang termasuk fase formatif terbuka (1) awal, (2) fase desain visualisasi, evaluasi kualitatif (3) sementara dengan ilmuwan sosial five (4) lain iterasi Desain menggabungkan analytics tambahan dukungan, dan (5) yang kedua kualitatifevaluasi dengan ahli domain memvalidasi perubahan kami. Karena kejelasan tugas rendah mSNA, alat visual analytics kami — MMGRAPH — memainkan peran yang menarik sepanjang proses ini: melayani tidak hanya sebagai alat untuk menjawab pertanyaan yang ahli domain kami tentang data mereka, tetapi juga menjadi sebuah prototipe hidup yang membantu mereka melihat potensi dalam visual analytics dan dibantu mereka datang dengan permintaan baru untuk masa depan iterasi dari alat.

Results (Indonesian) 2:

Dalam tulisan ini, kami menyajikan studi desain pada penggunaan analisis visual untuk membantu para ilmuwan sosial dalam melakukan analisis jaringan sosial multimodal (msna). Retrospektif, 1 kita sebagian besar mengikuti kerangka metodologi yang diusulkan oleh Sedlmair et al. [40]. Seperti halnya studi desain, kendala utama yang sering mengartikulasikan user (ilmuwan sosial dalam kasus kami) kebutuhan dan persyaratan (tugas kejelasan rendah [40]). Untuk membantu dalam proses ini, kami termasuk salah satu kolaborator ilmuwan sosial kita sebagai peserta aktif dalam proyek dan rekan-penulis kertas ini dari awal nya. Namun demikian, kejelasan tugas rendah ini diperburuk oleh fakta bahwa jaringan sosial multimodal belum konsep mapan bahkan dalam ilmu sosial, sehingga kolaborator kami memiliki jika waktu fi kultus de fi persyaratan ning dan fitur. Oleh karena itu kami memutuskan untuk melakukan proses desain iteratif yang termasuk (1) tahap awal terbuka formatif, (2) tahap visualisasi desain, (3) evaluasi kualitatif interim dengan lima ilmuwan sosial, (4) desain lain iterasi menggabungkan tambahan dukungan analisis, dan (5) kualitatif kedua
evaluasi dengan para ahli domain kami memvalidasi perubahan kami. Karena kejelasan tugas rendah msna, analisis visual kita alat-MMGRAPH- memainkan peran yang menarik selama proses ini: itu menjabat tidak hanya sebagai alat untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ahli domain kami memiliki sekitar data mereka, tetapi juga menjadi prototipe hidup yang membantu mereka melihat potensi dalam analisis visual dan membantu mereka dalam datang dengan permintaan baru untuk masa depan iterasi dari alat.