Where Yi is the dependent variable

Where Yi is the dependent variable in the production function showing the per acre potato production in rupees for the i-th farm. In regression, all the independent variables for frontier model are in logarithm form along with dependent variable, whereas, variables in the TE model are in absolute values. The value of potato crop was estimated based on potato sales revenue. The independent variables are defined as X1i to X6i as follow: X indicate the log of potato cultivated area in acres, X shows monetary value of fertilizer and agro chemicals cost per acre. We aggregated fertilizer and agrochemical monetary values due to unavailability of per acre data especially for agrochemicals. However, after aggregation we divided by cultivated
area. X is value of purchased seeds per acre. X shows hired labour cost per acre, which is measured in terms of monetary value due to unavailability of man day data for few cases due to hiring of labour on contract basis. X represents machinery cost per acre, it was also measured as monetary value of working hours used for ploughing, leveling and planting or simply as tractor hours applied for preparing one acre of land for potato cultivation. X shows the number of irrigations applied to potato per unit area of production. β0 and βi are unknown parameters to be estimated, νi is a random error term accounting for measurement errors and other random factors outside the control of a farm enterprise and it is assumed to be independent and identically distributed (i.i.d) normal variable with mean zero and constant variance σ2v, independent of the μi. The μi show the technical inefficiency effects and they are associated with technical inefficiency of farm enterprise. The μi are non-negative
random variables, associated with technical inefficiency of production of the farmers, assumed to be independently distributed, such that the technical inefficiency effect for the i-th farms growing potato is obtained by truncation (at zero) of the normal distribution with mean μi, and variance σ2, such that:

Results (Indonesian) 1:

dimana yi adalah variabel dependen dalam fungsi produksi menunjukkan per hektar produksi kentang di rupees untuk pertanian ke-i. dalam regresi, semua variabel independen untuk model perbatasan dalam bentuk logaritma bersama dengan variabel dependen, sedangkan, variabel dalam model te dalam nilai absolut. nilai tanaman kentang diperkirakan berdasarkan pendapatan penjualan kentang.variabel independen didefinisikan sebagai X1i untuk x6i sebagai berikut: x menunjukkan log dari kawasan budidaya kentang di hektar, x menunjukkan nilai moneter pupuk dan biaya bahan kimia agro per hektar. kami dikumpulkan pupuk dan nilai moneter agrokimia karena tidak tersedianya data per hektar terutama untuk bahan kimia pertanian. Namun, setelah agregasi kita dibagi dengan dibudidayakan
daerah.x adalah nilai dari benih yang dibeli per hektar. x menunjukkan biaya tenaga kerja yang disewa per hektar, yang diukur dari segi nilai moneter karena tidak tersedianya data man hari untuk beberapa kasus karena mempekerjakan tenaga kerja atas dasar kontrak. x merupakan biaya mesin per hektar, itu juga diukur sebagai nilai moneter dari jam kerja yang digunakan untuk membajak,meratakan dan penanaman atau hanya sebagai jam traktor diterapkan untuk menyiapkan satu hektar lahan untuk budidaya kentang. x menunjukkan jumlah irigasi diterapkan untuk kentang per satuan luas produksi. β0 dan βi adalah parameter yang tidak diketahui yang akan diestimasi,νi adalah istilah kesalahan acak akuntansi untuk kesalahan pengukuran dan faktor acak lain di luar kendali perusahaan pertanian dan diasumsikan independen dan terdistribusi secara identik (iid) variabel normal dengan mean nol dan varians konstan σ2v, independen dari μi tersebut.para μi menunjukkan efek inefisiensi teknis dan mereka yang terkait dengan inefisiensi teknis usahatani. yang μi adalah variabel non-negatif
acak, terkait dengan inefisiensi teknis produksi petani, diasumsikan terdistribusi secara independen,seperti seperti bahwa efek inefisiensi teknis untuk tumbuh kentang-i th peternakan diperoleh dengan pemotongan (pada nol) dari distribusi normal dengan mean μi, dan variansi σ2, bahwa:

Results (Indonesian) 2:

Mana Yi adalah variabel dependen di menampilkan fungsi produksi per hektar kentang produksi di Rupee untuk pertanian i-th. Dalam regresi, semua variabel independen untuk model perbatasan yang berupa logaritma dengan variable dependen, sedangkan, Variabel dalam TE model dalam nilai-nilai mutlak. Nilai tanaman kentang diperkirakan berdasarkan pendapatan penjualan kentang. Variabel independen yang didefinisikan sebagai X1i untuk X6i sebagai berikut: X menunjukkan log area kentang yang dibudidayakan di hektar, X menunjukkan nilai moneter pupuk dan agro kimia biaya per hektar. Kami dikumpulkan pupuk dan nilai-nilai moneter agrochemical karena tidak tersedianya per hektar data terutama untuk agrochemicals. Namun, setelah agregasi kami dibagi dengan dibudidayakan
daerah. X adalah nilai dibeli biji per hektar. X menunjukkan biaya tenaga kerja yang Disewa per hektar, yang diukur dalam hal nilai moneter karena tidak tersedianya data hari manusia untuk beberapa kasus karena mempekerjakan pekerja secara kontrak. X merupakan mesin biaya per hektar, itu juga diukur sebagai nilai moneter jam kerja yang digunakan untuk membajak, meratakan dan tanam atau hanya sebagai jam traktor yang diterapkan untuk mempersiapkan satu hektar tanah untuk penanaman kentang. X menunjukkan jumlah irigasi yang diterapkan untuk kentang per unit area produksi. Β0 dan βi adalah parameter yang tidak diketahui untuk dapat diperkirakan, Νi acak kesalahan istilah akuntansi untuk pengukuran kesalahan dan faktor-faktor lain acak di luar kendali pertaniannya dan diasumsikan independen dan identik didistribusikan variabel normal (i.i.d) dengan berarti nol dan σ2v konstan varians, independen dari μi. Μi menunjukkan efek inefisiensi teknis dan mereka dikaitkan dengan teknis inefisiensi pertaniannya. Μi non-negatif
variabel acak, terkait dengan teknis inefisiensi produksi petani, diasumsikan didistribusikan secara independen, sedemikian rupa sehingga efek inefisiensi teknis untuk pertanian i-th tumbuh kentang diperoleh dengan pemotongan (di nol) dari distribusi normal dengan rata-rata μi, dan σ2 varians, sedemikian rupa sehingga: