Results (
Indonesian) 1:
[Copy]Copied!
Wah Sci. Tech. Off. Int. Epiz., 2015, 34 (3),... -...No. 19082015-00057-ENDarurat surveillance untuk virus influenzaA(H7N9) virus di negri, liarMerpati dan burung liar lainnya di BhutanKarya ini (No. 19082015-00057-EN) telah peer-review, diterima, mengedit, dandiperbaiki oleh penulis. Itu tidak namun telah diformat untuk pencetakan dan angka-angka belumdiedit. Itu akan diterbitkan pada Desember tahun 2015 dalam edisi 34 (3) dari ilmiah dan teknisReview.T. Tenzin (1) *, S. Tenzin (1), D. Tshering (1), K. Lhamo (1), P.B. Rai (1),N. dahal (2) & K. Dukpa (1)(1) Nasional Pusat Kesehatan Hewan, Dinas,Serbithang, Post Box 155, Thimphu, Bhutan(2) kesehatan hewan divisi, Departemen ternak, Post Box 113,Thimphu, Bhutan* Sesuai penulis: tenzinvp@gmail.com;Tenzin.Tenzin@yahoo.co.ukRingkasanMenyusul pecahnya Flu baru Maret 2013A(H7N9) virus pada manusia dan berikutnya isolasi virusdari ayam, bebek, dan Merpati di Cina, kekhawatiran dikemukakan bahwaH7N9 virus akan menyebar melampaui Cina melalui nilai unggasjaringan yang menghubungkan ke sejumlah berbatasan dengan negara. Untuk alasan ini,latihan pengawasan darurat yang cepat mengambil tempat di Bhutan antaraMei dan Juli 2013 dengan tujuan menentukan apakahinfluenza A(H7N9) virus diam-diam beredar di negridan burung liar di Bhutan. Total 1,716 orofaringeal, trakea dancloacal swabs together with faecal droppings were collected frompoultry, wild birds and feral pigeons throughout the country; thesesamples included 150 that had been previously collected forsurveillance of influenza A(H5N1) virus. Overall, 733 of the sampleswere tested. A QIAamp(R) Viral RNA Mini kit was used to extractviral RNA from a mix of oropharyngeal, tracheal and cloacal swabs
Being translated, please wait..
