Sustainable development is a contes

Sustainable development is a contested concept, with theories shaped by people’s and organizations’ different worldviews, which in turn influence how issues are formulated and actions proposed. It is usually presented as the intersection between environment, society and economy, which are conceived of as separate although connected entities. We would argue that these are not unified entities: rather they are fractured and multi-layered and can be considered at different spatial levels. The economy is often given priority in policies and the environment is viewed as apart from humans. They are interconnected, with the economy dependent on society and the environment while human existence and society are dependent on, and within the environment. The separation of environment, society and economy often leads to a narrow techno-scientific approach, while issues to do with society that are most likely to challenge the present socio-economic structure are often marginalized, in particular the sustainability of communities and the maintenance of cultural diversity.

Results (Indonesian) 1:

Pembangunan berkelanjutan adalah sebuah konsep yang diperebutkan, dengan teori-teori yang dibentuk oleh orang-orang dan organisasi berbeda pandangan dunia, yang pada gilirannya influence bagaimana isu-isu yang diformulasikan dan tindakan yang diusulkan. Biasanya disajikan sebagai persimpangan antara lingkungan, masyarakat dan ekonomi, yang dikandung dari terpisah meskipun terhubung entitas. Kami akan berpendapat bahwa ini tidak unified entitas: agak mereka retak dan berlapis-lapis dan dapat dianggap pada tingkat spasial yang berbeda. Ekonomi sering diberikan prioritas dalam kebijakan dan lingkungan dipandang sebagai terpisah dari manusia. Mereka saling berhubungan, dengan ekonomi yang bergantung pada masyarakat dan lingkungan sementara eksistensi manusia dan masyarakat yang bergantung pada, dan dalam lingkungan. Pemisahan lingkungan, masyarakat dan ekonomi sering mengarah pada pendekatan techno-scientific sempit, sementara masalah hubungannya dengan masyarakat yang paling mungkin untuk menantang struktur sosio-ekonomi ini sering kali terpinggirkan, khususnya keberlanjutan masyarakat dan pemeliharaan keanekaragaman budaya.

Results (Indonesian) 2:

Pembangunan berkelanjutan merupakan konsep yang diperebutkan, dengan teori dibentuk oleh masyarakat dan pandangan dunia yang berbeda organisasi ', yang pada gilirannya memengaruhi bagaimana isu-isu yang dirumuskan dan tindakan yang diusulkan. Hal ini biasanya disajikan sebagai persimpangan antara lingkungan, masyarakat dan ekonomi, yang dipahami sebagai terpisah meskipun entitas yang terhubung. Kami akan berpendapat bahwa ini bukan entitas fi ed uni: bukan mereka retak dan berlapis-lapis dan dapat dianggap pada tingkat spasial yang berbeda. Ekonomi sering diberikan prioritas dalam kebijakan dan lingkungan dipandang sebagai terpisah dari manusia. Mereka saling berhubungan, dengan ekonomi tergantung pada masyarakat dan lingkungan sementara eksistensi manusia dan masyarakat yang bergantung pada, dan dalam lingkungan. Pemisahan lingkungan, masyarakat dan ekonomi sering menyebabkan pendekatan fi c techno-ilmiah yang sempit, sementara isu-isu hubungannya dengan masyarakat yang paling mungkin untuk menantang struktur sosial-ekonomi saat ini sering terpinggirkan, khususnya keberlanjutan masyarakat dan pemeliharaan keragaman budaya.