insurance coverage up to the value

insurance coverage up to the value of the goods sold. This practical example
shows that the automatic reference to INCOTERMS when a CIF (or FOB or
EXW) term is incorporated in a contract may not at all times be consistent
with the parties’ intention. Hence, the courts should not automatically apply
INCOTERMS as a hard and fast rule whenever the parties have referred, say
to a “FOB” or “CIF” term. Courts should instead ensure that there is sufficient
evidence to support the argument that the parties truly intended to incorporate
the INCOTERMS in their contract and, in lack of such evidence, should
interpret the parties’ true intentions.
3. UCP
The Uniform Customs and Practice for Documentary Credits (hereinafter,
“UCP”) are a set of rules applicable to the issue and execution of letters of
credit. The UCP are 62 widely adopted and, as pointed out by Professor
Schmitthoff almost thirty years ago, “as banks in more than 170 countries
operate letters of credit under this document, the Uniform Customs and
Practice for Documentary Credits has become world law.”63 UCP 600 are the
latest revision of the Uniform Customs and Practice that govern the operation
of letters of Credit and have come into effect on 1 July 2007.
The UCP gather a set of rules applicable to specific transactions in which
documentary credits are employed as methods of payment between merchants.
The wide use of documentary credits in international trade provides a strong
indication of the fact that the principles underlying the UCP are widely known
to, and regularly observed by, traders across the five continents. Like
INCOTERMS, UCP are the result of long established usages in various
industries and are bred in the commercial, not academic, world. In practice,
however, it is difficult to understand if the international business community

Results (Indonesian) 1:

asuransi sampai dengan nilai barang yang dijual. Contoh praktis inimenunjukkan bahwa referensi otomatis INCOTERMS ketika CIF (atau FOB atauIstilah EXW) dimasukkan dalam kontrak sama sekali tidak kali mungkin konsistendengan pihak niat. Karenanya, pengadilan harus tidak secara otomatis berlakuINCOTERMS sebagai aturan keras dan cepat setiap kali para pihak telah disebut, mengatakanistilah "FOB" atau "CIF". Pengadilan sebaliknya harus memastikan bahwa ada cukupbukti yang mendukung argumen bahwa pihak yang benar-benar dimaksudkan untuk memasukkanINCOTERMS dalam kontrak mereka, dan kurangnya bukti seperti itu, harusmenafsirkan para pihak niat benar.3. UCPSeragam Bea dan praktek untuk dokumenter kredit (selanjutnya,"UCP") adalah seperangkat aturan yang berlaku untuk masalah dan pelaksanaan Surat-suratkredit. UCP adalah 62 diadopsi secara luas dan, seperti ditunjukkan oleh ProfesorSchmitthoff hampir tiga puluh tahun yang lalu, "sebagai bank di lebih dari 170 negaraberoperasi Letter of credit dalam dokumen ini, pabean seragam danPraktek untuk dokumenter kredit telah menjadi dunia hukum." 63 UCP 600 adalahrevisi terbaru dari seragam adat dan praktik yang mengatur operasidari Letter of Credit dan datang mulai berlaku pada 1 Juli 2007.Mengumpulkan UCP seperangkat aturan yang berlaku untuk transaksi khusus di manakredit dokumenter bekerja sebagai metode pembayaran antara pedagang.Penggunaan berbagai dokumenter kredit dalam perdagangan internasional menyediakan yang kuatindikasi dari kenyataan bahwa prinsip-prinsip yang mendasari UCP dikenal luasuntuk, dan secara teratur diamati oleh, pedagang di lima benua. SepertiINCOTERMS, UCP adalah hasil dari penggunaan lama didirikan di berbagaiindustri dan yang dibesarkan di komersial, tidak akademis, dunia. Dalam prakteknya,Namun, sangat sulit untuk mengerti jika masyarakat bisnis internasional

Results (Indonesian) 2:

asuransi cakupan hingga nilai barang yang dijual. Contoh praktis ini
menunjukkan bahwa referensi otomatis untuk INCOTERMS ketika (atau FOB atau CIF
EXW) jangka yang tergabung dalam kontrak mungkin tidak setiap saat konsisten
dengan maksud pihak. Oleh karena itu, pengadilan seharusnya tidak otomatis berlaku
INCOTERMS sebagai aturan keras dan cepat setiap kali para pihak telah disebut, mengatakan
kepada "FOB" atau "CIF" istilah. Pengadilan malah harus memastikan bahwa ada cukup
bukti untuk mendukung argumen bahwa pihak yang benar-benar dimaksudkan untuk menggabungkan
dengan INCOTERMS dalam kontrak mereka dan, dalam kurangnya bukti tersebut, harus
menafsirkan maksud sebenarnya para pihak.
3. UCP
The Uniform Customs and Practice untuk Documentary Credits (selanjutnya,
"UCP") adalah seperangkat aturan yang berlaku untuk masalah dan pelaksanaan surat
kredit. UCP yang 62 diadopsi secara luas dan, seperti yang ditunjukkan oleh Profesor
Schmitthoff hampir tiga puluh tahun yang lalu, "bank di lebih dari 170 negara
mengoperasikan surat kredit di bawah dokumen ini, Uniform Customs and
Practice untuk Documentary Credits telah menjadi hukum dunia." 63 UCP 600 adalah
revisi terbaru dari Bea Cukai Seragam dan Praktek yang mengatur operasi
dari surat kredit dan telah mulai berlaku pada tanggal 1 Juli 2007.
The UCP mengumpulkan satu set aturan yang berlaku untuk transaksi tertentu di mana
kredit dokumenter dipekerjakan sebagai metode pembayaran antara pedagang.
penggunaan macam kredit dokumenter dalam perdagangan internasional memberikan kuat
indikasi fakta bahwa prinsip-prinsip yang mendasari UCP secara luas dikenal
untuk, dan secara teratur diamati oleh, pedagang di lima benua. Seperti
INCOTERMS, UCP adalah hasil dari penggunaan lama didirikan di berbagai
industri dan dibesarkan di komersial, tidak akademis, dunia. Dalam prakteknya,
bagaimanapun, sulit untuk memahami jika komunitas bisnis internasional