The Ethiopian wolf (Canis simensis)

The Ethiopian wolf (Canis simensis) is a canid native to the Ethiopian Highlands. It is similar to the coyote in size and build, and is distinguished by its long and narrow skull, and its red and white fur.[5] Unlike most large canids, which are widespread, generalist feeders, the Ethiopian wolf is a highly specialised feeder of Afroalpine rodents with very specific habitat requirements.[6] It is one of the world's rarest canids, and Africa's most endangered carnivore.[7]

Results (Indonesian) 1:

Serigala Ethiopia (Canis simensis) adalah canid yang asli ke dataran tinggi Etiopia. Hal ini mirip dengan coyote dalam ukuran dan membangun, dan dibedakan oleh tengkorak yang panjang dan sempit, dan bulu merah dan putih. [5] tidak seperti canids paling besar, yang tersebar luas, pengumpan generalis, Ethiopia serigala adalah pengumpan spesialis dari tikus Afroalpine dengan persyaratan habitat yang sangat spesifik. [6] adalah salah satu canids paling langka di dunia, dan Afrika paling terancam punah karnivora. [7]

Results (Indonesian) 2:

Serigala Ethiopia (Canis simensis) adalah canid asli ke Dataran Tinggi Ethiopia. Hal ini mirip dengan coyote dalam ukuran dan membangun, dan dibedakan dengan tengkorak panjang dan sempit, dan bulu merah dan putih. [5] Tidak seperti kebanyakan canids besar, yang tersebar luas, pengumpan generalis, serigala Ethiopia adalah sangat khusus pengumpan dari Afroalpine tikus dengan persyaratan habitat yang sangat spesifik. [6] Ini adalah salah satu dari canids paling langka di dunia, dan karnivora paling terancam di Afrika. [7]