At the global scale, atmospheric pr

At the global scale, atmospheric processes and pathways dominate the transport of mercury from sources to receptors. The global mercury cycle can be envisioned as a two-way exchange process, in the gas phase and various species of Hg (II) to the atmosphere and the atmosphere loses mercury via oxidation of Hg0 to Hg (II) and the rapid removal of gaseous and particulate species of Hg (II) by wet and dry deposition. This simple conceptual model reflects the following understanding of atmospheric pathways and processes: (1) that many important sources affecting global mercury cycles (including oceans, fossil fuel combustion, and municipal and medical waste incinerators) emit mostly gaseous Hg and, to a lesser extent, gaseous and particulate species of Hg (II); (2) that gaseous and particulate forms of emitted Hg (II) are subjected to local and regional removal in dry and wet deposition, limiting their long-range transport; (3) that divalent mercury can be readily reduced to Hg0 by natural processes in both terrestrial and aquatic ecosystems; and (4) that Hg0 can be oxidized in the atmosphere to Hg (II), which is efficiently removed in wet and dry atmospheric deposition.

Results (Indonesian) 1:

Pada skala global, proses atmosfer dan jalur mendominasi transportasi Merkurius dari sumber reseptor. Siklus global Merkurius dapat dibayangkan sebagai proses dua arah Asing, dalam fasa gas dan berbagai spesies dari Hg (II) suasana dan atmosfer kehilangan Merkurius melalui oksidasi dari Hg0 Hg (II) dan cepat penghapusan gas dan partikulat spesies dari Hg (II) oleh deposisi basah dan kering. Ini model konseptual sederhana reflects pemahaman berikut jalur atmosfer dan proses: (1) bahwa banyak sumber penting yang mempengaruhi siklus global Merkurius (termasuk lautan, pembakaran bahan bakar fosil dan insinerator limbah kota dan medis) mengeluarkan sebagian besar gas Hg dan untuk tingkat yang lebih rendah, spesies gas dan partikulat dari Hg (II); (2) bahwa gas dan partikulat formulir dipancarkan Hg (II) mengalami penghapusan lokal dan regional di deposisi kering dan basah, membatasi mereka transportasi jangka panjang; (3) mercury divalent yang mudah dikurangi menjadi Hg0 oleh proses alami dalam ekosistem darat dan air; dan (4) yang Hg0 dapat menjadi teroksidasi di atmosfer untuk Hg (II), yang merupakan efficiently yang dihapus pada deposisi basah dan kering atmosfer.

Results (Indonesian) 2:

Pada skala global, proses atmosfer dan jalur mendominasi transportasi merkuri dari sumber ke reseptor. Siklus global merkuri dapat dibayangkan sebagai proses pertukaran dua arah, dalam fase gas dan berbagai jenis Hg (II) ke atmosfer dan suasana kehilangan merkuri melalui oksidasi Hg0 ke Hg (II) dan penghapusan cepat gas dan spesies partikulat Hg (II) oleh deposisi basah dan kering. Model konseptual sederhana re fl proyek-pemahaman berikut jalur atmosfer dan proses: (1) bahwa banyak sumber penting yang mempengaruhi siklus merkuri global (termasuk lautan, pembakaran bahan bakar fosil, dan insinerator sampah kota dan medis) memancarkan sebagian besar gas Hg dan, pada tingkat lebih rendah , spesies gas dan partikulat dari Hg (II); (2) bahwa bentuk-bentuk gas dan partikulat dari dipancarkan Hg (II) menjadi sasaran penghapusan lokal dan regional dalam deposisi kering dan basah, membatasi transportasi jarak jauh mereka; (3) yang divalen merkuri dapat segera dikurangi menjadi Hg0 oleh proses alam di kedua ekosistem darat dan perairan; dan (4) yang Hg0 dapat dioksidasi dalam suasana untuk Hg (II), yang secara efisien dihapus dalam deposisi atmosfer basah dan kering.