Estimates of tropical forest losses

Estimates of tropical forest losses from other sources are generally somewhat
higher than those of Achard et al. (2002), but comparisons are difficult because
of differences in methodology and definitions. The total area of natural tropical
forest—including open woodland—lost per year may be as high as 160,000 km2
(Matthews 2001). Despite the difficulty in obtaining accurate numbers, a general
consensus exists that tropical deforestation rates are alarmingly high and are
growing. There are no reliable estimates based on ground surveys for how much
additional area is logged, since most logging in tropical forests is illegal (Smith
2002). An indication of the extent of illegal logging comes from comparisons
of trade statistics between exporting and importing countries, with China, for
instance, importing 103 times as much timber from Indonesia in the year 2000
as Indonesia reported exporting (Johnson 2002)!

Results (Indonesian) 1:

perkiraan kerugian hutan tropis dari sumber lain umumnya agak
lebih tinggi dibandingkan Achard dkk. (2002), tetapi perbandingan sulit karena
perbedaan dalam metodologi dan definisi. total luas alam tropis
hutan termasuk hutan terbuka-hilang per tahun dapat setinggi 160.000 km2
(matthews 2001). meskipun kesulitan mendapatkan angka yang akurat, jenderal
ada kesepakatan bahwa tingkat deforestasi hutan tropis mengkhawatirkan tinggi dan
berkembang. tidak ada perkiraan yang dapat diandalkan berdasarkan survei tanah untuk berapa banyak
tambahan areal dicatat, karena sebagian besar penebangan di hutan tropis adalah ilegal (smith
2002). indikasi tingkat pembalakan liar berasal dari perbandingan
statistik perdagangan antara ekspor dan negara-negara pengimpor, dengan Cina, untuk
Misalnya, mengimpor 103 kali lebih banyak kayu dari Indonesia pada tahun 2000 sebagai Indonesia
melaporkan ekspor (johnson 2002)!

Results (Indonesian) 2:

Perkiraan hutan tropis kerugian dari sumber lain yang umumnya agak
lebih tinggi daripada orang-orang Achard et al. (2002), tetapi perbandingan sulit karena
dari perbedaan dalam metodologi dan definisi. Total wilayah tropis alami
hutan — termasuk hutan terbuka — hilang setiap tahun mungkin sebagai tinggi sebagai 160.000
(Matthews 2001) km2. Meskipun kesulitan dalam mendapatkan angka-angka yang akurat, seorang Jenderal
ada konsensus bahwa deforestasi hutan tropis harga cukup tinggi dan
tumbuh. Ada tidak dapat diandalkan perkiraan yang didasarkan pada survei tanah untuk berapa banyak
tambahan daerah didata, karena kebanyakan penebangan di hutan tropis ilegal (Smith
2002). Indikasi tingkat pembalakan berasal dari perbandingan
Statistik perdagangan antara kegiatan ekspor dan impor negara dengan Cina, untuk
Misalnya, mengimpor kayu 103 kali lebih banyak dari Indonesia pada tahun 2000
seperti Indonesia dilaporkan mengekspor (Johnson 2002)!