When our bus was called, we ran dow

When our bus was called, we ran down the steps. The other girls all covered their heads before
emerging from the door and climbing up into the back. The bus was actually what we call a dyna, a
white Toyota TownAce truck with three parallel benches, one along either side and one in the middle.
It was cramped with twenty girls and three teachers. I was sitting on the left between Moniba and a
girl from the year below called Shazia Ramzan, holding our exam folders to our chests and our school
bags under our feet

Results (Indonesian) 1:

ketika bus kami dipanggil, kami berlari menuruni tangga. gadis-gadis lain semua menutupi kepala mereka sebelum
muncul dari pintu dan memanjat ke belakang. bus itu benar-benar apa yang kita sebut dyna, a
putih toyota townace truk dengan tiga bangku paralel, satu di sepanjang kedua sisi dan satu di tengah.
itu sempit dengan dua puluh anak perempuan dan tiga guru. aku sedang duduk di sebelah kiri antara moniba dan
Gadis dari tahun bawah disebut Shazia Ramzan, memegang folder ujian kami dada kami dan sekolah kami
kantong di bawah kaki kita

Results (Indonesian) 2:

Ketika bus kami dipanggil, kami berlari menuruni tangga. Gadis-gadis lain semua menutupi kepala mereka sebelum
muncul dari pintu dan mendaki ke belakang. Bus itu benar-benar apa yang kita sebut dyna,
putih Toyota TownAce truk dengan bangku-bangku paralel tiga, sepanjang kedua sisi dan satu di tengah.
itu adalah sempit dengan dua puluh gadis dan tiga guru. Aku sedang duduk di sebelah kiri antara Moniba dan
gadis dari tahun di bawah ini disebut Shazia Ramzan, memegang folder ujian kami kami dada dan sekolah kami
kantong di bawah kaki kita