The growth of even-aged stands is a dynamic process,
determined by precipitation, radiation, and site nutrient status,
and varying with stand structure and physiology (Ford 1984).
Growth or production is measured as increment (in volume,
diameter, or height) over time. Forest managers are interested in
merchantable volume production, whereas production ecologists
are interested in dry weight gain. The time it takes to reach
crown closure (for branches to overlap and shade the ground) in
even-aged stands varies considerably, depending on both stand
density and branch extension rate. Following crown closure,
three distinct growth stages can be recognised: an initial period
of accelerating growth, a period of maximum increment, and
finally a decline in growth rate. The final stage may culminate
in a continuing slow accumulation of biomass, in a steady state
where production is balanced by mortality, or in a declining
phase where mortality exceeds production. In natural stands, late
successional species establish under the cover of the initial stand
and, in the absence of disturbance, an old-growth condition is
eventually achieved. Individual trees can continue to grow in
size long after stand biomass has stabilised, and individual tree
growth patterns can differ from those of stands.
Results (
Indonesian) 1:
[Copy]Copied!
Pertumbuhan bahkan usia berdiri adalah proses dinamis,ditentukan oleh curah hujan, radiasi dan situs status gizi,dan bervariasi dengan struktur berdiri dan fisiologi (Ford 1984).Pertumbuhan atau produksi diukur sebagai kenaikan (dalam volume,diameter atau tinggi) dari waktu ke waktu. Pengelola hutan tertarikmerchantable volume produksi, sedangkan produksi ekologitertarik kering berat badan. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapaiMahkota (untuk cabang untuk tumpang tindih dan menaungi tanah) dibahkan usia berdiri bervariasi, tergantung pada berdiri keduakepadatan dan cabang ekstensi tingkat. Berikut mahkota penutupantiga tahapan pertumbuhan yang berbeda dapat diakui: periode awalmempercepat pertumbuhan, periode maksimum kenaikan, danakhirnya penurunan dalam tingkat pertumbuhan. Tahap akhir mungkin berujungakumulasi lambat terus biomassa, dalam keadaan stabilmana produksi diimbangi oleh kematian, atau dalam penurunantahap dimana kematian melebihi produksi. Di alam berdiri, terlambatspesies successional membentuk timbunan awal berdiridan, tanpa adanya gangguan, kondisi pertumbuhan-lamaakhirnya tercapai. Individu dapat terus bertumbuh dalamukuran lama setelah berdiri biomassa telah distabilkan dan pohon individupola pertumbuhan dapat berbeda dari orang-orang berdiri.
Being translated, please wait..
