This paper contributes an infrastru

This paper contributes an infrastructure for creating and extending
architecture description languages. The infrastructure dramatically
reduces the amount of effort involved in experimenting with and
developing new architectural concepts. This reduction results
from the three parts of our infrastructure: an XML-based extensibility mechanism, a set of generic base schemas, and a set of
flexible tools. It eliminates the need to build tools like parsers,
syntax checkers, and data bindings for ADLs, allowing researchers to spend more time on building high-value tools that focus on
addressing open research issues.
Our infrastructure has demonstrated its effectiveness in a number
of projects. We have demonstrated the scalability of our infrastructure and the flexibility of our tools by modeling and simulating the AWACS software architecture. The adaptability of our
infrastructure to a new, unexplored domain (spacecraft software)
and the effectiveness of our generic xADL 2.0 schemas have been
demonstrated by work done at JPL. We have demonstrated that
our infrastructure can be used to capture aspects of an emerging
research area (product line architectures) with Koala and Mae.
Our tools provided a parser, data bindings, and a GUI editor for
those aspects automatically.
In the future, we plan to experiment with integrating more tools
into our infrastructure to add useful features. The xlinkit [31] tool
can potentially be used to express and check constraints on XML
links in xADL 2.0 documents. The SmartTools [6] tool set can
potentially provide an XML-based language like xADL 2.0 with
alternative editors and semantic analysis tools.
For our future research goals, we plan to expand the xADL 2.0
schemas to include new modeling constructs, particularly those
that will support the specification of distributed and dynamic
architectures. We are also adding new tools to our infrastructure,
including ArchDiff, a tool for determining the difference between
two architecture descriptions, and a selector that can select an
architectural variant in a product line architecture description. The
ultimate goal of our work with this infrastructure is to investigate
issues related to distributed, dynamic software architectures, as
well as applying architecture-based development to areas of the
lifecycle such as deployment and maintenance

Results (Indonesian) 1:

Makalah ini memberikan kontribusi infrastruktur untuk menciptakan dan memperluasarsitektur Deskripsi bahasa. Infrastruktur secara dramatismengurangi jumlah usaha yang terlibat dalam bereksperimen dengan danmengembangkan konsep-konsep arsitektur baru. Pengurangan ini hasildari tiga bagian dari infrastruktur kami: sebuah mekanisme berbasis XML diperpanjang, serangkaian generik skema dasar dan satu setalat-alat yang fleksibel. Ini menghilangkan kebutuhan untuk membangun alat seperti parsers,checkers sintaks, dan data binding untuk ADLs, memungkinkan para peneliti untuk menghabiskan lebih banyak waktu membangun alat bernilai tinggi yang fokus padamengatasi masalah-masalah penelitian terbuka.Infrastruktur kami telah menunjukkan efektivitas dalam sejumlahproyek-proyek. Kami telah menunjukkan skalabilitas infrastruktur kami dan fleksibilitas dari kami Alat pemodelan dan simulasi arsitektur perangkat lunak pesawat LION. Adaptasi dari kamiinfrastruktur untuk domain baru, belum dijelajahi (pesawat ruang angkasa perangkat lunak)dan efektivitas kami skema generik xADL 2.0 telahditunjukkan oleh kerja yang dilakukan di JPL. Kami telah menunjukkan bahwainfrastruktur kami dapat digunakan untuk menangkap aspek munculpenelitian area (produk garis arsitektur) dengan Koala dan Mae.Alat-alat kami disediakan parser, data binding, dan GUI editor untukaspek-aspek secara otomatis.Di masa depan, kami berencana untuk bereksperimen dengan mengintegrasikan alat-alat lainke infrastruktur kami untuk menambahkan fitur berguna. Alat xlinkit [31]dapat berpotensi digunakan untuk mengekspresikan dan memeriksa kendala pada XMLlink dalam dokumen xADL 2.0. Set alat SmartTools [6] dapatberpotensi memberikan sebuah bahasa berbasis XML seperti xADL 2.0 denganalternatif editor dan alat-alat analisis semantik.Untuk tujuan penelitian masa depan, kami berencana untuk memperluas xADL 2.0skema untuk memasukkan baru pemodelan konstruksi, khususnyayang akan mendukung spesifikasi didistribusikan dan dinamisarsitektur. Kami juga menambahkan alat-alat baru untuk infrastruktur kami,termasuk ArchDiff, alat untuk menentukan perbedaan antaradua Deskripsi arsitektur, dan pemilih yang dapat memiliharsitektur varian dalam produk baris arsitektur Deskripsi. TheTujuan utama pekerjaan kami dengan infrastruktur ini adalah untuk menyelidikiisu-isu yang berhubungan dengan arsitektur perangkat lunak didistribusikan, dinamis, sebagaiserta menerapkan pembangunan berbasis arsitektur areasiklus hidup seperti penyebaran dan pemeliharaan

Results (Indonesian) 2:

Makalah ini memberikan kontribusi infrastruktur untuk menciptakan dan memperluas
bahasa deskripsi arsitektur. Infrastruktur secara dramatis
mengurangi jumlah usaha yang terlibat dalam bereksperimen dengan dan
mengembangkan konsep arsitektur baru. Penurunan ini hasil
dari tiga bagian dari infrastruktur kami: mekanisme berbasis XML diperpanjang, satu set skema dasar generik, dan satu set
alat yang fleksibel. Ini menghilangkan kebutuhan untuk membangun alat-alat seperti parser,
catur sintaks, dan binding data untuk ADL, memungkinkan peneliti untuk menghabiskan lebih banyak waktu untuk membangun alat bernilai tinggi yang berfokus pada
isu-isu penelitian terbuka.
Infrastruktur kami telah menunjukkan efektivitas dalam sejumlah
proyek . Kami telah menunjukkan skalabilitas infrastruktur dan fleksibilitas alat kami dengan pemodelan dan simulasi arsitektur perangkat lunak AWACS. Adaptasi dari kami
infrastruktur yang baru, domain yang belum dijelajahi (software pesawat ruang angkasa)
dan efektivitas generik xADL 2.0 skema kami telah
ditunjukkan oleh pekerjaan yang dilakukan di JPL. Kami telah menunjukkan bahwa
infrastruktur dapat digunakan untuk menangkap aspek bermunculan
daerah penelitian (arsitektur lini produk) dengan Koala dan Mae.
Alat kami menyediakan parser, data binding, dan editor GUI untuk
aspek-aspek secara otomatis.
Di masa depan, kami berencana untuk bereksperimen dengan mengintegrasikan alat yang lebih
ke dalam infrastruktur kami untuk menambahkan fitur berguna. The xlinkit [31] alat
potensial dapat digunakan untuk mengekspresikan dan memeriksa kendala pada XML
link di xADL 2.0 dokumen. The SmartTools [6] set alat dapat
berpotensi memberikan bahasa berbasis XML seperti xADL 2.0 dengan
editor alternatif dan alat analisis semantik.
Untuk tujuan penelitian masa depan kita, kami berencana untuk memperluas xADL 2,0
skema untuk memasukkan konstruksi pemodelan baru, terutama yang
yang akan mendukung spesifikasi didistribusikan dan dinamis
arsitektur. Kami juga menambahkan alat-alat baru untuk infrastruktur,
termasuk ArchDiff, alat untuk menentukan perbedaan antara
dua deskripsi arsitektur, dan pemilih yang dapat memilih
varian arsitektur di lini produk deskripsi arsitektur. The
Tujuan utama dari pekerjaan kami dengan infrastruktur ini adalah untuk menyelidiki
masalah yang berkaitan dengan didistribusikan, arsitektur perangkat lunak yang dinamis, sebagai
serta menerapkan pembangunan berbasis arsitektur-ke daerah-daerah
siklus hidup seperti penyebaran dan pemeliharaan