Are monetary savings the only expla

Are monetary savings the only explanation for consumer response to a sales promotion? If not, how do the different consumer benefits of a sales promotion influence its effectiveness? To address the first question, this research builds a framework of the multiple consumer benefits of a sales promotion. Through a series of measurement studies, the authors find that monetary and nonmonetary promotions provide consumers with different levels of three hedonic benefits (opportunities for value expression, entertainment, and exploration) and three utilitarian benefits (savings, higher product quality, and improved shopping convenience). To address the second question, the authors develop a benefit congruency framework, which argues that a sales promotion’s effectiveness is determined by the utilitarian or hedonic nature of the benefits it delivers and the congruence these benefits have with the promoted product. Among other results, two choice experiments show that, as predicted for high-equity brands, monetary promotions are more effective for utilitarian products than for hedonic products. The authors then discuss the implications of the multibenefit and the benefit congruency frameworks for understanding consumer responses to sales promotions, reexamining the value of everyday-low-price policies, and designing more effective sales promotions.

Results (Indonesian) 1:

Tabungan moneter adalah satu-satunya penjelasan untuk konsumen menanggapi promosi penjualan? Jika tidak, bagaimana manfaat konsumen yang berbeda dari pengaruh promosi penjualan yang efektivitas? Untuk mengatasi pertanyaan pertama, penelitian ini membangun kerangka beberapa keuntungan konsumen dari promosi penjualan. Melalui serangkaian studi pengukuran, penulis menemukan bahwa moneter dan promosi nonmonetary menyediakan konsumen dengan berbagai tingkat tiga manfaat hedonic (kesempatan untuk nilai ekspresi, hiburan, dan eksplorasi) dan tiga manfaat utilitarian (tabungan, tinggi kualitas produk, dan meningkatkan kenyamanan belanja). Untuk mengatasi pertanyaan kedua, penulis mengembangkan kerangka adanya kesesuaian manfaat, yang berpendapat bahwa efektivitas promosi penjualan ditentukan oleh sifat utilitarian atau hedonic ini memberikan manfaat dan harmoni yang memiliki manfaat dengan produk dipromosikan. Antara lain hasil, dua pilihan percobaan menunjukkan bahwa, seperti yang diperkirakan untuk tinggi-ekuitas merek, promosi moneter lebih efektif untuk produk-produk bermanfaat daripada untuk produk-produk hedonic. Para penulis kemudian mendiskusikan implikasi dari multibenefit dan kompatibilitas manfaat kerangka kerja untuk pemahaman konsumen tanggapan promosi penjualan, memeriksa kembali nilai kebijakan harga rendah sehari-hari dan merancang promosi penjualan yang lebih efektif.

Results (Indonesian) 2:

Apakah tabungan moneter satu-satunya penjelasan untuk respon konsumen untuk promosi penjualan? Jika tidak, bagaimana manfaat konsumen yang berbeda dari promosi penjualan mempengaruhi efektivitas? Untuk menjawab pertanyaan pertama, penelitian ini membangun kerangka manfaat beberapa konsumen dari promosi penjualan. Melalui serangkaian penelitian pengukuran, penulis menemukan bahwa promosi moneter dan nonmoneter menyediakan konsumen dengan berbagai tingkat tiga manfaat hedonis (peluang bagi ekspresi nilai, hiburan, dan eksplorasi) dan tiga manfaat utilitarian (tabungan, kualitas produk yang lebih tinggi, dan peningkatan belanja kenyamanan ). Untuk menjawab pertanyaan kedua, penulis mengembangkan kerangka manfaat kongruensi, yang berpendapat bahwa efektivitas promosi penjualan ditentukan oleh sifat utilitarian atau hedonis dari manfaat yang memberikan dan kesesuaian manfaat ini memiliki dengan produk yang dipromosikan. Di antara hasil lainnya, dua percobaan pilihan menunjukkan bahwa, seperti yang diperkirakan untuk merek high-ekuitas, promosi moneter lebih efektif untuk produk utilitarian daripada produk hedonis. Para penulis kemudian mendiskusikan implikasi dari multibenefit dan kerangka manfaat kongruensi untuk memahami tanggapan konsumen terhadap promosi penjualan, mengkaji ulang nilai kebijakan sehari-hari-harga rendah, dan merancang promosi penjualan yang lebih efektif.