iabetic nephropathy (DN), is the le

iabetic nephropathy (DN), is the leading
cause
of
kidney diseases in patients
starting renal replacement therapy and
affects approximately 40% of type 1 and type 2
diabetic(T2D) patients (1,2). It increases mortality
mainly at the result of cardiovascular complications,
and
is
defined
by
increased
urinary
albumin

excretion
in
the absence
of
other renal diseases
(1). In spite of widespread investigation on the
etiology and treatment of DN, much less atten-
tion has been paid to its association with lipopro-

Results (Indonesian) 1:

Nefropati iabetic (DN), adalah terkemukapenyebabdari penyakit ginjal pasienmulai terapi penggantian ginjal dan mempengaruhi sekitar 40% dari type 1 dan type 2 Diabetic(T2D) pasien (1,2). Hal ini meningkatkan mortalitas terutama pada hasil komplikasi kardiovaskular,danadalahdefinedolehmeningkatkencingalbuminekskresidalamtidak adanyadari penyakit ginjal lainnya(1). meskipun luas penyelidikan pada etiologi dan pengobatan DN, apalagi atten-tion telah dibayarkan kepada Asosiasi dengan lipopro-

Results (Indonesian) 2:

nefropati iabetic (DN), adalah terkemuka
penyebab
dari
penyakit ginjal pada pasien
yang memulai terapi pengganti ginjal dan
mempengaruhi sekitar 40% dari tipe 1 dan tipe 2
diabetes (T2D) pasien (1,2). Hal ini meningkatkan angka kematian
terutama pada hasil komplikasi kardiovaskular,
dan
merupakan
didefinisikan
oleh
peningkatan
urin
albumin ekskresi dalam ketiadaan dari penyakit lain ginjal (1). Meskipun penyelidikan luas pada etiologi dan pengobatan DN, apalagi atten tion telah dibayarkan kepada hubungannya dengan lipopro-