PATHOPHYSIOLOGY AND SITES OF DRUGAC

PATHOPHYSIOLOGY AND SITES OF DRUG
ACTION
Hypertension is occasionally secondary to some distinct dis-
ease. However, most patients with persistent arterial hyper-
tension have essential hypertension.
Arterial blood pressure is determined by cardiac output,
peripheral vascular resistance and large artery compliance.
Peripheral vascular resistance is determined by the diameter
of resistance vessels (small muscular arteries and arterioles) in
the various tissues (see Figure 28.2). One or more of a ‘mosaic’
of interconnected predisposing factors (including positive
family history, obesity and physical inactivity among others)
are commonly present in patients with essential hypertension,
some of which are amenable to changes in diet and other
habits. The importance of intrauterine factors (the ‘Barker
hypothesis’) is supported by the finding that hypertension in
adult life is strongly associated with low birth weight.

Results (Indonesian) 1:

PATOFISIOLOGI DAN SITUS OBATAKSIHipertensi kadang-kadang sekunder untuk beberapa berbeda dis-kemudahan. Namun, kebanyakan pasien dengan gigih arteri hiper-ketegangan mempunyai hipertensi esensial.Tekanan darah arteri ditentukan oleh output jantung,tahanan tepi dan arteri besar kepatuhan.Tahanan tepi ditentukan oleh diameterresistensi pembuluh (arteri otot kecil dan arteriol) diberbagai jaringan (Lihat gambar 28.2). Satu atau lebih dari 'mosaik'faktor predisposisi saling berhubungan (termasuk positifsejarah keluarga, obesitas dan fisik tidak aktif antara lain)umumnya hadir pada pasien dengan hipertensi esensial,beberapa di antaranya setuju untuk perubahan dalam diet dan lainnyakebiasaan. Pentingnya faktor-faktor di intrauterin (' Barkerhipotesis) didukung oleh temuan itu hipertensikehidupan dewasa ini sangat dikaitkan dengan berat lahir rendah.

Results (Indonesian) 2:

PATOFISIOLOGI DAN SITUS OBAT
TINDAKAN
Hipertensi kadang-kadang sekunder untuk beberapa dis berbeda
kemudahan. Namun, kebanyakan pasien dengan gigih arteri hiper
tensi memiliki hipertensi esensial.
Tekanan darah arteri ditentukan oleh curah jantung,
resistensi pembuluh darah perifer dan kepatuhan arteri besar.
Resistensi pembuluh darah perifer ditentukan oleh diameter
pembuluh resistensi (arteri otot kecil dan arteriol) di
berbagai jaringan (lihat Gambar 28.2). Satu atau lebih dari 'mosaik'
faktor predisposisi yang saling berhubungan (termasuk positif
riwayat keluarga, obesitas dan kurangnya aktivitas fisik antara lain)
biasanya hadir pada pasien dengan hipertensi esensial,
beberapa di antaranya setuju untuk perubahan diet dan lainnya
kebiasaan. Pentingnya faktor intrauterin (yang 'Barker
hipotesis') didukung oleh temuan bahwa hipertensi pada
kehidupan dewasa ini sangat terkait dengan berat badan lahir rendah.