Urine chemical testing is performed

Urine chemical testing is performed as part of a routine random urinalysis with semiquantitative results reported that indicate a range for the analyte values. In some disease states, it is necessary to obtain results that are more specific, with a specific number reported for the chemical concentration rather than a range, This type of quantitative urine chemistry testing is performed at reference or large hospital laboratories, but not in physician office laboratories, These quantitative urine tests may be used to screen for kidney damage caused by diabetes, hypertension, or other
disease processes. Urine may also be analyzed to research the cause of renal calculi (kidney stone) formation. Common quantitative test sperformed on urine specimens include microalbumin, total protein, and creatinine. A timed urine specimen (such as a 24-hour urine specimen) is generally used for these tests.

Results (Indonesian) 1:

Urin kimia pengujian dilakukan sebagai bagian dari acak urine rutin dengan hasil semiquantitative melaporkan bahwa menunjukkan rentang nilai analyte. Di beberapa negara penyakit, hal ini diperlukan untuk mendapatkan hasil yang lebih spesifik, dengan sejumlah tertentu yang dilaporkan untuk konsentrasi kimia daripada berbagai, jenis ini kuantitatif urine kimia pengujian dilakukan pada referensi atau laboratorium rumah sakit besar, tapi tidak di dokter kantor laboratorium, tes urin kuantitatif ini dapat digunakan untuk layar untuk kerusakan ginjal yang disebabkan oleh diabetes, hipertensi, atau lainnya proses penyakit. Urin mungkin juga dianalisis untuk penelitian penyebab pembentukan BATE membersihkan ginjal (batu ginjal). Sperformed tes kuantitatif umum pada urin spesimen termasuk microalbumin, total protein dan kreatinin. Spesimen timed urin (seperti spesimen 24 jam urin) umumnya digunakan untuk tes ini.

Results (Indonesian) 2:

Pengujian kimia urine dilakukan sebagai bagian dari urine acak rutin dengan hasil semikuantitatif melaporkan bahwa menunjukkan rentang nilai-nilai analit. Di beberapa negara penyakit, maka perlu untuk mendapatkan hasil yang lebih spesifik, dengan jumlah tertentu dilaporkan untuk konsentrasi kimia daripada range, Jenis pengujian kimia urine kuantitatif dilakukan pada acuan atau laboratorium rumah sakit besar, tapi tidak di dokter laboratorium kantor, ini tes urine kuantitatif dapat digunakan untuk layar untuk kerusakan ginjal yang disebabkan oleh diabetes, hipertensi, atau lainnya
proses penyakit. Urine juga dapat dianalisis untuk penelitian penyebab batu ginjal (batu ginjal) formasi. Uji kuantitatif umum sperformed pada spesimen urine termasuk microalbumin, total protein, dan kreatinin. Sebuah spesimen urin timed (seperti spesimen urin 24 jam) umumnya digunakan untuk tes ini.