We studied a medium-sized executive

We studied a medium-sized executive recruiting firm over five years, with fourteen regional offices
throughout the United States. The employees occupy three basic positions – partner, consultant
and researcher – and our interviews indicate that the contract execution process is relatively standard: A
partner secures a contract with a client and assembles a project team (team size mean = 1.9, mode = 2,
min = 1, max = 5) by assigning team members to projects. There is some limited room for negotiation
in that consultants and researchers can suggest that their inclusion on a project is not a good idea for
different reasons. But, typical power politics exist between the partners and lower status employees.2
Once assembled, the team establishes a universe of potential candidates including those in similar positions
at other firms and those drawn from the firm’s internal database. These candidates are vetted on
the basis of perceived quality, their match with the job description and other factors. After conducting
initial due diligence, the team chooses a subset of candidates for internal interviews, approximately six
of whom are forwarded to the client along with a formal report of the team’s due diligence. The team
then facilitates the client’s interviews with each candidate, and the client, if satisfied with the pool,
makes offers to one or more candidates. A contract is considered complete when a candidate accepts an
offer. The period from client signature to candidate signature defines project duration.
The core of executive recruiters’ work involves retrieving and understanding clients’ requirements
and matching candidates to those requirements.3 This matching process is information-intensive
and requires assembling, analyzing, and making decisions based on information gathered from various
sources including team members, other firm employees, contacts outside the firm, and data on potential
candidates in the internal proprietary database, external proprietary databases, and public sources of
information. Recruiters earn revenue by filling vacancies, rather than billing hourly. The speed with
which vacancies are filled is therefore an important intermediate measure of productivity. Contract
completion implies that the search team has met the client’s minimum thresholds of candidate fit and
quality, and given controls for differences across contracts (e.g. job type, location), projects completed

Results (Indonesian) 2:

Kami mempelajari sebuah perusahaan perekrutan eksekutif menengah selama lima tahun, dengan empat belas kantor regional
di seluruh Amerika Serikat. Karyawan menempati tiga posisi dasar - mitra, konsultan
dan peneliti - dan wawancara kami menunjukkan bahwa proses pelaksanaan kontrak adalah relatif standar: A
partner mengamankan kontrak dengan klien dan merakit sebuah tim proyek (ukuran tim mean = 1,9, mode = 2,
min = 1, max = 5) dengan menetapkan anggota tim untuk proyek-proyek. Ada beberapa ruang terbatas untuk negosiasi
dalam konsultan dan peneliti dapat menyarankan bahwa masuknya mereka pada sebuah proyek adalah bukan ide yang baik untuk
alasan yang berbeda. Tapi, politik kekuasaan yang khas ada di antara mitra dan employees.2 status yang lebih rendah
Setelah berkumpul, tim menetapkan semesta calon potensial termasuk di posisi yang sama
di perusahaan lain dan yang ditarik dari database internal perusahaan. Calon tersebut diperiksa pada
dasar kualitas yang dirasakan, pertandingan mereka dengan deskripsi pekerjaan dan faktor-faktor lainnya. Setelah melakukan
due diligence awal, tim memilih subset dari kandidat untuk wawancara internal sekitar enam
di antaranya akan diteruskan ke klien bersama dengan laporan resmi dari due diligence tim. Tim
kemudian memfasilitasi wawancara klien dengan masing-masing calon, dan klien, jika puas dengan kolam renang,
membuat tawaran untuk satu atau lebih calon. Sebuah kontrak dianggap selesai ketika seorang kandidat menerima sebuah
tawaran. Periode dari tanda tangan klien untuk tanda tangan calon mendefinisikan durasi proyek.
Inti dari perekrut eksekutif 'bekerja melibatkan mengambil dan memahami klien' persyaratan
dan pencocokan kandidat untuk mereka requirements.3 proses pencocokan ini adalah informasi-intensif
dan membutuhkan perakitan, menganalisis, dan membuat keputusan berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari berbagai
sumber termasuk anggota tim, karyawan perusahaan lain, kontak di luar perusahaan, dan data potensi
calon dalam database proprietary internal database proprietary eksternal, dan sumber-sumber publik
informasi. Perekrut memperoleh penghasilan dengan mengisi kekosongan, bukan penagihan per jam. Kecepatan dengan
karena yang lowongan dipenuhi adalah ukuran menengah penting dari produktivitas. Kontrak
selesai menyiratkan bahwa tim pencari telah memenuhi batas minimum klien dari kandidat fit dan
kualitas, dan diberikan kontrol untuk perbedaan di kontrak (misalnya jenis pekerjaan, lokasi), proyek yang diselesaikan