Constructivists see learners as active rather than passive. Knowledge  translation - Constructivists see learners as active rather than passive. Knowledge  Indonesian how to say

Constructivists see learners as act

Constructivists see learners as active rather than passive. Knowledge is
not received from the outside or from someone else; rather, the indi-vidual learner interprets and processes what is received through the
senses to create knowledge. The learner is the centre of the learning,
with the instructor playing an advising and facilitating role.

Learners should be given time and the opportunity to reflect. When
learning online, students need the time to reflect and internalize
the information. Embedded questions about the content can be
used throughout the lesson to encourage learners to reflect on
and process the information in a relevant and meaningful manner;
or learners can be asked to generate a learning journal during the
learning process, to encourage reflection and processing
0/5000
From: -
To: -
Results (Indonesian) 1: [Copy]
Copied!
konstruktivis melihat peserta didik sebagai aktif bukannya pasif. pengetahuan
tidak diterima dari luar atau dari orang lain, melainkan pelajar individual menginterpretasi dan proses apa yang diterima melalui indera
untuk menciptakan pengetahuan. pelajar adalah pusat dari pembelajaran,
dengan instruktur memainkan peran menasihati dan memfasilitasi.

peserta didik harus diberi waktu dan kesempatan untuk merefleksikan. ketika
belajar online, siswa perlu waktu untuk merenung dan internalisasi
informasi. pertanyaan tentang konten tertanam dapat digunakan di seluruh
pelajaran untuk mendorong peserta didik untuk merefleksikan
dan memproses informasi dengan cara yang relevan dan bermakna,
atau peserta didik dapat diminta untuk membuat jurnal pembelajaran selama
proses pembelajaran, untuk mendorong refleksi dan pengolahan
Being translated, please wait..
Results (Indonesian) 2:[Copy]
Copied!
Constructivists melihat peserta didik sebagai aktif bukan pasif. Pengetahuan adalah
tidak diterima dari luar atau dari orang lain; Sebaliknya, indi-melarang masing-masing pelajar menafsirkan dan proses apa yang diterima melalui
Indra untuk menciptakan pengetahuan. Pelajar adalah pusat pembelajaran,
dengan instruktur bermain menasihati dan memfasilitasi peran.

Pelajar harus diberikan waktu dan kesempatan untuk merefleksikan. Ketika
belajar online, siswa membutuhkan waktu untuk merenungkan dan menginternalisasi
informasi. Tertanam pertanyaan tentang konten dapat
digunakan di seluruh pelajaran untuk mendorong peserta didik untuk merenungkan
dan memproses informasi dengan cara yang relevan dan bermakna;
atau peserta didik dapat diminta untuk menghasilkan sebuah jurnal belajar selama
proses pembelajaran untuk mendorong refleksi dan pengolahan
Being translated, please wait..
 
Other languages
The translation tool support: Afrikaans, Albanian, Amharic, Arabic, Armenian, Azerbaijani, Basque, Belarusian, Bengali, Bosnian, Bulgarian, Catalan, Cebuano, Chichewa, Chinese, Chinese Traditional, Corsican, Croatian, Czech, Danish, Detect language, Dutch, English, Esperanto, Estonian, Filipino, Finnish, French, Frisian, Galician, Georgian, German, Greek, Gujarati, Haitian Creole, Hausa, Hawaiian, Hebrew, Hindi, Hmong, Hungarian, Icelandic, Igbo, Indonesian, Irish, Italian, Japanese, Javanese, Kannada, Kazakh, Khmer, Kinyarwanda, Klingon, Korean, Kurdish (Kurmanji), Kyrgyz, Lao, Latin, Latvian, Lithuanian, Luxembourgish, Macedonian, Malagasy, Malay, Malayalam, Maltese, Maori, Marathi, Mongolian, Myanmar (Burmese), Nepali, Norwegian, Odia (Oriya), Pashto, Persian, Polish, Portuguese, Punjabi, Romanian, Russian, Samoan, Scots Gaelic, Serbian, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovak, Slovenian, Somali, Spanish, Sundanese, Swahili, Swedish, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turkish, Turkmen, Ukrainian, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnamese, Welsh, Xhosa, Yiddish, Yoruba, Zulu, Language translation.

Copyright ©2025 I Love Translation. All reserved.

E-mail: