This paper has addressed the need f

This paper has addressed the need for a MCDM model to assist managers in the complex decision environment for evaluating and selecting their appropriate KM strategies. This model integrates and relies on the various determinants, dimensions, and enablers of KM strategies and their relationships. In the selection process, strategic, technological, cultural, and financial measures have been considered to weight KM alternatives. During the assessment process, consistency checks have also been conducted to increase decision quality. We have checked the consistency of pairwise comparisons using method of consistency ratio as suggested by Saaty (1996).

Results (Indonesian) 1:

Karya ini telah menjawab kebutuhan untuk MCDM model untuk membantu manajer dalam lingkungan kompleks keputusan untuk mengevaluasi dan memilih strategi KM mereka sesuai. Model ini mengintegrasikan dan bergantung pada berbagai faktor penentu, dimensi dan enabler dari KM strategi dan hubungan mereka. Dalam proses seleksi, langkah-langkah strategis, teknologi, budaya, dan keuangan telah dipertimbangkan untuk berat KM alternatif. Selama proses penilaian, konsistensi cek juga telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas keputusan. Kami telah memeriksa konsistensi pairwise perbandingan menggunakan metode konsistensi rasio seperti yang disarankan oleh Saaty (1996).

Results (Indonesian) 2:

Makalah ini telah membahas perlunya model MCDM untuk membantu manajer dalam lingkungan keputusan yang kompleks untuk mengevaluasi dan memilih strategi KM yang sesuai mereka. Model ini mengintegrasikan dan bergantung pada berbagai faktor penentu, dimensi, dan enabler dari strategi KM dan hubungan mereka. Dalam proses seleksi, langkah-langkah strategis, teknologi, budaya, dan keuangan telah dianggap berat alternatif KM. Selama proses penilaian, pemeriksaan konsistensi juga telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas keputusan. Kami telah memeriksa konsistensi perbandingan berpasangan dengan menggunakan metode rasio konsistensi seperti yang disarankan oleh Saaty (1996).