The aim of this paper is to highlig

The aim of this paper is to highlight that the determination of
rework causation–related studies have had limited theorectical
underpinning and in many instances are conceptually flawed. Consequently,
a way forward to developing a theory of rework causation
is proposed. Having a theory of rework causation will allow
one to explain it, as well as identify what is not known and therefore
develop ways to effectively mitigate its presence in construction
and engineering projects. Relating to a theory of rework causation
may increase its ability to solve other problems that arise in construction
and engineering projects.

Results (Indonesian) 1:

Tujuan dari makalah ini adalah untuk menyoroti bahwa penentuanulang penyebaban-terkait studi punya theorectical terbatasmendasari dan dalam banyak kasus konseptual Cacat. Akibatnya,jalan ke depan untuk mengembangkan sebuah teori penyebaban ulangdiusulkan. Memiliki sebuah teori penyebaban ulang akan memungkinkansatu untuk menjelaskannya, serta mengidentifikasi apa yang tidak dikenal dan karena itumengembangkan cara-cara untuk secara efektif mengurangi kehadirannya dalam konstruksidan proyek-proyek. Berkaitan dengan teori penyebaban ulangdapat meningkatkan kemampuannya untuk memecahkan masalah yang timbul dalam konstruksidan proyek-proyek.

Results (Indonesian) 2:

Tujuan dari makalah ini adalah untuk menyoroti bahwa penentuan
ulang studi terkait penyebab memiliki theorectical terbatas
fondasi dan dalam banyak hal secara konseptual cacat. Akibatnya,
jalan ke depan untuk mengembangkan teori ulang penyebab
diusulkan. Memiliki teori ulang sebab-akibat akan memungkinkan
seseorang untuk menjelaskannya, serta mengidentifikasi apa yang tidak diketahui dan karena itu
mengembangkan cara-cara untuk secara efektif mengurangi kehadirannya di konstruksi
proyek dan rekayasa. Berkaitan dengan teori ulang sebab-akibat
dapat meningkatkan kemampuannya untuk memecahkan masalah-masalah lain yang timbul dalam pembangunan
proyek-proyek dan rekayasa.