Ngayau a traditional Dayak tribe wh

Ngayau a traditional Dayak tribe who inhabited the island of Borneo, Dayak both living in West Kalimantan and the Kalimantan other. Iban Dayak tribe is one that has a custom Ngayau. In the true tradition of Ngayau, Ngayau not be separated from the victim's head man of the enemy. Meaning of Ngayau has meant down fighting in order to maintain the status of power such as maintaining or expanding territory that proved many enemies head. The more heads obtained increasingly powerful enemies / enrich the person concerned. Indigenous Ngayau first Libau urang Lendau Dibiau Takang Isang (heaven), who was the harvest home (village chief) named Keling. Thanks to his bravery and his courage he was given the title of rivet Gerasi

Nading, Single Brave kempang (rivet is a brave man). Title was given by someone named Iban elders Merdan reap Iban who was living in Tatai Bandam (Lubuk Antu in the territory of Sarawak Malaysia). Along with the progress of time, Ritual Ngayau often do have meaning implies or inform young people about the events Ngayau in earlier times

Results (Indonesian) 1:

Ngayau tradisional suku Dayak yang mendiami Pulau Borneo, Dayak kedua tinggal di Kalimantan Barat dan Kalimantan lainnya. Suku Iban Dayak adalah salah satu yang memiliki Ngayau kustom. Dalam tradisi benar Ngayau, Ngayau tidak dapat dipisahkan dari korban laki-laki kepala musuh. Arti Ngayau berarti turun fighting untuk mempertahankan status kekuasaan seperti mempertahankan atau memperluas wilayah yang terbukti banyak kepala musuh. Kepala lain diperoleh semakin kuat enemies / memperkaya orang yang bersangkutan. Adat Ngayau pertama Libau urang Lendau oleh seorang leluhur mereka Endang (surga), yang adalah rumah panen (kepala desa) bernama Keling. Berkat keberanian dan keberaniannya ia diberi gelar Keling GerasiNading, Single berani kempang (paku keling adalah seorang yang berani). Judul diberikan oleh seseorang bernama Iban penatua Elizabeth menuai Iban yang tinggal di Tatai Bandam (Lubuk Antu di wilayah Sarawak Malaysia). Seiring dengan kemajuan zaman, upacara Ngayau sering memiliki arti menyiratkan atau menginformasikan orang-orang muda tentang peristiwa-peristiwa Ngayau dulu

Results (Indonesian) 2:

Ngayau suku Dayak tradisional yang mendiami pulau Kalimantan, Dayak baik yang tinggal di Kalimantan Barat dan Kalimantan lainnya. Suku Dayak Iban adalah salah satu yang memiliki kebiasaan ngayau. Dalam tradisi sejati ngayau, ngayau tidak lepas dari kepala manusia korban musuh. Arti ngayau berarti turun pertempuran untuk mempertahankan status kekuasaan seperti memelihara atau memperluas wilayah yang terbukti banyak musuh kepala. Semakin kepala diperoleh musuh semakin kuat / memperkaya orang yang bersangkutan. Adat ngayau pertama Libau urang Lendau Dibiau Takang Isang (surga), yang merupakan panen rumah (kepala desa) bernama Keling. Berkat keberaniannya dan keberanian, ia diberi gelar keling Gerasi Nading, kempang Berani Tunggal (keling merupakan seorang pemberani). Judul diberikan oleh seseorang bernama Iban tua Merdan menuai Iban yang tinggal di Tatai Bandam (Lubuk Antu di wilayah Sarawak Malaysia). Seiring dengan kemajuan zaman, Ritual ngayau sering memiliki arti menyiratkan atau menginformasikan orang muda tentang peristiwa ngayau pada jaman dulu