Congenital Cataract: Several report

Congenital Cataract: Several reports have been documented of
Congenital cataracts in cattle. The observed prevalence with as
high as 34% in some herds45. Cataracts related to the genetic
defects and also some other ocular abnormalities such as retinal
detachment, aniridia, microphakia, and hydrocephalus are
observed. The microphthalmia and cataracts with retinal
dysplasia have reported in calves exposed to bovine viral
diarrhea in utero. Oxidative stress is a key feature of many
forms of cataract, with oxidation causing cross-linking of thiol
groups of lens crystallins with subsequent protein aggregation
and cataract formation

Results (Indonesian) 1:

Bawaan katarak: Beberapa laporan telah didokumentasikan dariBawaan katarak di ternak. Prevalensi diamati dengan sebagaitinggi sebagai 34% dalam beberapa herds45. Katarak berkaitan genetikCacat dan juga beberapa okular kelainan lainnya seperti retinadetasemen, aniridia, microphakia dan hidrosefalusdiamati. Microphthalmia dan katarak dengan retinaDisplasia telah melaporkan di betis yang terkena virus sapidiare dalam rahim. Stres oksidatif adalah fitur utama dari banyakbentuk katarak, dengan oksidasi yang menyebabkan pembentukan ikatan pertautan silang thiolRombongan lensa crystallins dengan protein berikutnya agregasidan pembentukan katarak

Results (Indonesian) 2:

Bawaan Katarak: Beberapa laporan telah didokumentasikan dari
katarak kongenital pada sapi. Prevalensi yang diamati dengan yang
setinggi 34% dalam beberapa herds45. Katarak terkait dengan genetik
cacat dan juga beberapa kelainan mata lainnya seperti retina
detasemen, aniridia, microphakia, dan hidrosefalus yang
diamati. The microphthalmia dan katarak dengan retina
dysplasia telah dilaporkan pada betis terkena virus sapi
diare dalam rahim. Stres oksidatif adalah fitur kunci dari banyak
bentuk katarak, dengan oksidasi menyebabkan silang thiol
kelompok crystallins lensa dengan agregasi protein berikutnya
dan pembentukan katarak