Decentralization to municipalities

Decentralization to municipalities and towns is especially important for tworeasons. First, the urban population of the world has expanded from 30 percentin 1950 to 47 percent to 2000 and is projected to increase to 60 percent by2030. Second, cities and towns are the principal drivers of social and economicdevelopment and technological transformation.2 Cities mean an increase in productivity and improved quality of goods and services; they are also centers of ideas, innovations, and learning. Decentralization allows the emergence of an“inclusive city,” or one that facilitates full utilization of energies and resources ofall groups in the community, including civil society organizations.

Results (Indonesian) 1:

Desentralisasi untuk kota dan kota-kota sangat penting karena dua
alasan. Pertama, penduduk perkotaan dunia telah berkembang dari 30 persen
pada tahun 1950 menjadi 47 persen untuk 2000 dan diproyeksikan meningkat menjadi 60 persen pada
2030. Kedua, kota dan kota-kota adalah driver utama sosial dan ekonomi
pembangunan dan transformation.2 teknologi kota berarti peningkatan produktivitas dan peningkatan kualitas barang dan jasa; mereka juga pusat ide, inovasi, dan pembelajaran. Desentralisasi memungkinkan munculnya sebuah
“kota inklusif,” atau yang memfasilitasi pemanfaatan penuh energi dan sumber daya dari
semua kelompok di masyarakat, termasuk organisasi masyarakat sipil.

Results (Indonesian) 2:

Desentralisasi ke kota dan kota sangat penting bagi dua
Alasan. Pertama, populasi perkotaan dunia telah berkembang dari 30 persen
di 1950 untuk 47 persen menjadi 2000 dan diproyeksikan akan meningkat menjadi 60 persen
2030. kedua, kota dan kotamadya adalah pendorong utama sosial dan ekonomi
pengembangan dan transformasi teknologi. 2 kota berarti peningkatan produktivitas dan peningkatan kualitas barang dan Jasa; mereka juga merupakan pusat dari ide, inovasi, dan pembelajaran. Desentralisasi memungkinkan munculnya
"inklusif kota," atau salah satu yang memfasilitasi pemanfaatan penuh energi dan sumber daya
kelompok masyarakat, termasuk organisasi masyarakat sipil.