Asphyxia is a medical condition in

Asphyxia is a medical condition in which placental or pulmonary gas exchange is impaired or they cease altogether, typically producing a combination of progressive hypoxemia and hypercopnea (1). The greatest risk of adverse outcome is seen in newborn infants with fetal acidosis (pH

Results (Indonesian) 1:

Asphyxia adalah suatu kondisi medis di mana bolus atau pertukaran gas paru gangguan atau mereka berhenti sama sekali, biasanya menghasilkan kombinasi progresif hypoxemia dan hypercopnea (1). Risiko terbesar dari hasil buruk dilihat dalam bayi dengan asidosis janin (pH < 7), 5 menit Apgar Skor 0-3, iskemik hipoksia ensefalopati (mengubah nada, tingkat depresi kesadaran, kejang) dan lain multiorgan sistem malfungsi (2, 3).Hasil Statistik menunjukkan bahwa resiko kematian 15-20% pada bayi dengan iskemik hipoksia ensefalopati (HIE). "Itu juga menunjukkan bahwa 25-30% Selamat yang tersisa dengan kelainan perkembangan neuro permanen" (2). Tingkat prenatal asphyxia dalam kelahiran hidup di belahan barat adalah sekitar 1-1,5%, ini adalah terbalik terkait dengan kehamilan usia dan kelahiran berat

Results (Indonesian) 2:

Asfiksia adalah kondisi medis di mana plasenta atau pertukaran gas paru terganggu atau mereka berhenti sama sekali, biasanya menghasilkan kombinasi hipoksemia progresif dan hypercopnea (1). Risiko terbesar dari hasil yang merugikan terlihat pada bayi baru lahir dengan asidosis janin (pH <7), 5 menit skor Apgar 0-3, hipoksia-iskemik ensefalopati (nada diubah, tingkat depresi kesadaran, kejang) dan malfungsi sistem multiorgan lainnya ( 2, 3).
hasil statistik menunjukkan bahwa risiko kematian adalah 15-20% pada bayi baru lahir dengan hipoksia-iskemik ensefalopati (HIE). "Hal itu juga menunjukkan bahwa 25-30% dari korban yang tersisa dengan kelainan perkembangan neuro permanen" (2). Tingkat asfiksia prenatal di kelahiran hidup di belahan bumi barat adalah sekitar 1-1,5%, ini berbanding terbalik dengan usia kehamilan dan berat lahir