Personalizing HRD Problems We may f

Personalizing HRD Problems
We may facilitate personalizing problems by the use of the HRD profile illustrated in Table 1 and elaborated in Table 2, Appendix B. As may be viewed, we may assess levels of functioning on our physical, emotional and intellectual resources. We employ a scaling procedure for assessing levels of functioning: leader, contributor, participant, observer, detractor. We also break down the resource components: physical fitness; emotional, motivation and relating; intellectual, information relating, representing and processing. As can be seen, this HRD model enables us to discriminate the current and desired levels of functioning on each of these resource components.

Results (Indonesian) 1:

Personalisasi HRD masalah Kami dapat memfasilitasi personalisasi masalah dengan menggunakan profil HRD digambarkan dalam tabel 1 dan diuraikan dalam tabel 2, Lampiran B. Seperti yang dapat dilihat, kita dapat menilai tingkat berfungsi pada sumber daya kami fisik, emosional dan intelektual. Kami mempekerjakan skala prosedur untuk menilai tingkat berfungsi: pemimpin, kontributor, peserta, pengamat, detractor. Kami juga memecah komponen sumber: kebugaran fisik; emosional, motivasi dan terkait; intelektual, informasi terkait, mewakili dan pengolahan. Seperti yang dapat dilihat, model HRD ini memungkinkan kami untuk membedakan tingkat saat ini dan diinginkan berfungsi pada masing-masing komponen sumber daya ini.

Results (Indonesian) 2:

Personalisasi HRD Masalah
Kami dapat memfasilitasi personalisasi masalah dengan menggunakan profil HRD digambarkan pada Tabel 1 dan diuraikan dalam Tabel 2, Lampiran B. Seperti dapat dilihat, kita dapat menilai tingkat berfungsi pada sumber daya fisik, emosional dan intelektual. Kami mempekerjakan prosedur skala untuk menilai tingkat fungsi: pemimpin, kontributor, peserta, pengamat, pencela. Kami juga memecah komponen sumber daya: kebugaran fisik; emosional, motivasi dan berkaitan; intelektual, informasi yang berkaitan, yang mewakili dan pengolahan. Seperti yang bisa dilihat, Model HRD ini memungkinkan kita untuk membedakan level saat ini dan yang diinginkan berfungsi pada setiap komponen sumber daya tersebut.