Indeed, the attraction of Sen’s cap

Indeed, the attraction of Sen’s capability approach is not unrelated to the fact that readers from many different backgrounds can see in it, or project onto it, their own interests and concerns. This recruitment effect can of course lead to fruitful inter-disciplinary research very much in the spirit of Sen’s work. But it can also generate some confusion (and frustration) as researchers from quite different backgrounds bring quite different beliefs about what the capability approach really is - a theory of justice, an account of agency, a nonWelfarist welfare economics, a theory of sustainable development, and so on - and therefore how it should be analysed and developed (cf Robeyns 2005, 193–4). Freedom is thus at the heart of its appeal, but also its difficulties in developing as a convincing coherent account.

Results (Indonesian) 1:

Memang, daya tarik Sen kemampuan pendekatan ini tidak berhubungan dengan fakta bahwa pembaca dari berbagai latar belakang yang berbeda dapat melihat di dalamnya, atau proyek ke itu, kepentingan dan keprihatinan mereka sendiri. Efek perekrutan ini dapat tentu menyebabkan berbuah penelitian antar-disiplin sangat banyak dalam semangat kerja Sen. Tetapi juga dapat menghasilkan beberapa kebingungan (dan frustrasi) sebagai peneliti dari latar belakang yang berbeda membawa keyakinan yang berbeda tentang apa pendekatan kemampuan benar-benar adalah - teori keadilan, account agency, nonWelfarist kesejahteraan ekonomi, teori pembangunan berkelanjutan, dan sebagainya - dan karena itu bagaimana itu harus dianalisis dan dikembangkan (cf Robeyns 2005, 193-4). Kebebasan adalah di jantung yang banding, tetapi juga kesulitan dalam mengembangkan sebagai rekening koheren meyakinkan.

Results (Indonesian) 2:

Memang, daya tarik pendekatan kemampuan Sen adalah tidak berhubungan dengan fakta bahwa pembaca dari berbagai latar belakang yang berbeda dapat melihat di dalamnya, atau proyek ke atasnya, kepentingan dan keprihatinan mereka sendiri. Efek perekrutan ini tentu saja dapat menyebabkan berbuah penelitian antar-disiplin sangat banyak dalam semangat kerja Sen. Tetapi juga dapat menghasilkan beberapa kebingungan (dan frustrasi) sebagai peneliti dari cukup latar belakang yang berbeda membawa keyakinan berbeda tentang apa pendekatan kemampuan benar-benar adalah - teori keadilan, akun badan, kesejahteraan ekonomi nonWelfarist, teori pembangunan berkelanjutan, dan sebagainya - dan karena itu bagaimana harus dianalisis dan dikembangkan (cf Robeyns 2005, 193-4). Kebebasan demikian di jantung banding, tetapi juga kesulitan dalam mengembangkan sebagai akun yang koheren meyakinkan.