For every image by using exhaustive

For every image by using exhaustive method to get the best thresholds, it needs 256 * 256 = 65536 times to compute the 2D Fisher function. As a comparison, when AFSA is employed to optimize segmentation for the images, the maximum 2D Fisher function computing times is 5*10*80+400=4400. As we know, the most consuming time of 2D Fisher function criterion thresholding is to calculate 2D Fisher function. Therefore, the proposed method outperforms the original 2D Fisher function criterion thresholding method. Experimental results of both methods are listed below in table1.

Results (Indonesian) 1:

Untuk setiap gambar dengan menggunakan metode lengkap untuk mendapatkan ambang terbaik, itu kebutuhan 256 * 256 = 65536 kali untuk menghitung fungsi Fisher 2D. Sebagai perbandingan, ketika AFSA digunakan untuk mengoptimalkan segmentasi untuk gambar, fungsi Fisher 2D maksimum komputasi kali adalah 5 * 10 * 80 + 400 = 4400. Seperti kita ketahui, paling memakan waktu 2D Fisher fungsi kriteria thresholding adalah untuk menghitung 2D Fisher fungsi. Oleh karena itu, metoda yang diusulkan melebihi asli 2D Fisher fungsi kriteria thresholding metode. Hasil percobaan kedua metode tercantum di bawah ini dalam table1.

Results (Indonesian) 2:

Untuk setiap gambar dengan menggunakan metode lengkap untuk mendapatkan ambang terbaik, perlu 256 * 256 = 65536 kali untuk menghitung fungsi 2D Fisher. Sebagai perbandingan, saat AFSA digunakan untuk mengoptimalkan segmentasi untuk gambar, maksimum 2D Fisher kali fungsi komputasi adalah 5 * 10 * 80 + 400 = 4400. Seperti kita ketahui, saat memakan sebagian 2D Fisher kriteria fungsi thresholding adalah untuk menghitung fungsi 2D Fisher. Oleh karena itu, metode yang diusulkan melebihi metode kriteria fungsi thresholding 2D Fisher asli. hasil eksperimen dari kedua metode tercantum di bawah ini di table1.