Developments in geospatial science

Developments in geospatial science and technology: The
integration of geographic information systems (GIS), remote
sensing (RS) and global positioning systems (GPS)18 offers
considerable opportunity for site-specific agriculture and the
derivation of data related to the agriculture products, on the
farm and through the subsequent handling operations. Put
together, these technologies enable data to be remotely collected
on individual animals, plants, and blocks on a farm, which can
be processed, transmitted and presented as visual spatial
information on the bio-physical properties of the block, yield
and selected product attributes. With respect to traceability, a
vital feature of these technologies is the possibility to map the
geospatial variability of selected attributes such as yield,
product quality, animal movement, and disease epidemiology.
Software technology for traceability system integration: An
effective traceability chain is an integrated system made of
distinct components involving data collection using standards
measurement procedures, the analysis, storage and transmission
of the recorded information, and full backward and forward
control system that permits the tracking of the product history.
Such an integration of technologies relies on the application
of appropriate information and computer system, and which
links the traceability chain to a central database at the company,
national or international level. Many researchers and
commercial companies have reported the development and
availability of full traceability systems that have been adopted
in industry. Calder and Marr7 described a trial traceability
initiative based on electronic identification (EID), which
enabled full traceability of farm animals. Harvey19 recently
reported an electronic data identification tag (EDIT) that
includes a transponder as part of a typical ear tag, and a
handheld, battery-powered electronic reader or terminal, which
provides farmers with a fully integrated traceable livestock
management tool. The electronic ear tag has the capacity to
record all the details of an animal’s life from its genetic and
birth details, to treatment and productions. Many countries such
as Canada and New Zealand have implemented national cattle
identification programmes using various technologies that are
based on the above principles. Examples of commercially
available traceability software programmes† that have been
reported include QualTrace, EQM (Enterprise Quality
Management),20 and Food Trak21.

Results (Indonesian) 1:

Pembangunan di OSGeo Sains dan teknologi:integrasi sistem informasi geografis (GIS), remotepenginderaan (RS) dan global positioning sistem (GPS) 18 Penawaranbesar kesempatan untuk spesifik lokasi pertanian danderivasi data terkait dengan produk-produk pertanian, padapertanian dan melalui berikutnya penanganan darat. Menempatkanbersama-sama, teknologi ini memungkinkan data yang akan dikumpulkan dari jarak jauhpada masing-masing binatang, tanaman, dan blok di sebuah peternakan, yang dapatdiolah, ditransmisikan dan disajikan sebagai visual spasialinformasi pada sifat bio-fisik blok, menghasilkandan atribut produk dipilih. Sehubungan dengan ditelusuri,Fitur penting dari teknologi ini adalah kemungkinan untuk petavariabilitas geospasial dipilih atribut seperti hasil,kualitas produk, gerakan hewan, dan epidemiologi penyakit.Perangkat lunak teknologi untuk integrasi sistem penelusuran:Jaringan Penelusuran yang efektif adalah sebuah sistem terpadu yang terbuat darikomponen yang berbeda melibatkan pengumpulan data menggunakan standarprosedur pengukuran, analisis, Penyimpanan dan transmisiinformasi yang direkam, dan penuh ke depan dan belakangsistem kontrol yang memungkinkan pelacakan sejarah produk.Integrasi teknologi seperti mengandalkan aplikasiinformasi yang tepat dan sistem komputer, dan yanglink Jaringan Penelusuran ke database pusat pada perusahaan,tingkat nasional maupun internasional. Banyak peneliti danperusahaan-perusahaan komersial telah melaporkan perkembangan danketersediaan sistem keterlacakan yang merupakan penuh yang telah diadopsidalam industri. Calder dan Marr7 dijelaskan ketertelusuran percobaaninisiatif berdasarkan identifikasi elektronik (hari RAYA), yangdukungan penuh ketertelusuran hewan ternak. Harvey19 baru-baru inimelaporkan data elektronik identifikasi tag (EDIT) yangtermasuk transponder sebagai bagian dari tag khas telinga, danpembaca elektronik genggam, bertenaga baterai atau terminal, yangmenyediakan petani dengan ternak dilacak terintegrasialat manajemen. Tag elektronik telinga memiliki kapasitas untukmerekam semua rincian kehidupan hewan dari para genetik danKelahiran rincian, pengobatan dan produksi. Banyak negara sepertisebagai Kanada dan Selandia Baru telah menerapkan sapi Nasionalidentifikasi program menggunakan berbagai teknologi yangBerdasarkan prinsip-prinsip di atas. Contoh komersialprogrammes† perangkat lunak tersedia penelusuran yang telahdilaporkan termasuk QualTrace, EQM (Enterprise kualitasManajemen), 20 dan makanan Trak21.

Results (Indonesian) 2:

Perkembangan ilmu pengetahuan geospasial dan teknologi: The
integrasi sistem informasi geografis (GIS), remote
penginderaan (RS) dan sistem posisi global (GPS) 18 menawarkan
kesempatan yang cukup untuk pertanian spesifik lokasi dan
derivasi dari data yang berhubungan dengan produk pertanian, di yang
pertanian dan melalui operasi penanganan selanjutnya. Masukan
bersama-sama, teknologi ini memungkinkan data yang akan jauh dikumpulkan
pada hewan individu, tumbuhan, dan blok di sebuah peternakan, yang dapat
diproses, dikirim dan disajikan sebagai spasial visual yang
informasi tentang sifat bio-fisik blok, yield
dan dipilih atribut produk . Sehubungan dengan traceability, sebuah
fitur penting dari teknologi ini adalah kemungkinan untuk memetakan
variabilitas geospasial atribut yang dipilih seperti hasil,
kualitas produk, gerakan hewan, dan epidemiologi penyakit.
Teknologi Software untuk integrasi sistem traceability: Sebuah
rantai ketertelusuran efektif adalah terpadu sistem yang dibuat dari
komponen yang berbeda yang melibatkan pengumpulan data menggunakan standar
prosedur pengukuran, analisis, penyimpanan dan transmisi
dari informasi yang tercatat, dan penuh belakang dan ke depan
sistem kontrol yang memungkinkan pelacakan dari sejarah produk.
seperti integrasi teknologi yang bergantung pada aplikasi
dari informasi yang tepat dan sistem komputer, dan yang
menghubungkan rantai ketertelusuran ke database pusat di perusahaan,
tingkat nasional atau internasional. Banyak peneliti dan
perusahaan komersial telah melaporkan perkembangan dan
ketersediaan sistem traceability penuh yang telah diadopsi
di industri. Calder dan Marr7 dijelaskan percobaan traceability
inisiatif berdasarkan identifikasi elektronik (EID), yang
memungkinkan ketertelusuran penuh hewan ternak. Harvey19 baru-baru
dilaporkan tag electronic data identifikasi (EDIT) yang
mencakup transponder sebagai bagian dari tag telinga khas, dan
genggam, bertenaga baterai reader atau terminal elektronik, yang
menyediakan petani dengan ternak dilacak terintegrasi
alat manajemen. Tag telinga elektronik memiliki kapasitas untuk
merekam semua detail kehidupan hewan dari genetik dan yang
lahir rincian, untuk pengobatan dan produksi. Banyak negara seperti
Kanada dan Selandia Baru telah menerapkan ternak nasional
program identifikasi menggunakan berbagai teknologi yang
berdasarkan pada prinsip-prinsip di atas. Contoh komersial
program perangkat lunak traceability tersedia † yang telah
dilaporkan termasuk QualTrace, EQM (Enterprise Kualitas
Manajemen), 20 dan Makanan Trak21.