Zeolite were washed with deminerali

Zeolite were washed with demineralized water, and the colloid phase were precipitated for one night. The sediment were then over rewashed three times The residue were dried in oven at temperature of 100°C for 6h followed by refluxed with 500mL of HCl 0.1N and for 5h at temperature 90°C. The resulted material were washed with demineralized water until the neutral pH. Zeolite, eventually it was washed with 500mL of NaOH 0.75N to build the ratio proportion of silica and aluminum followed by demineralized water until the neutral pH. The precipitate were dried at 110°C for 6h. The dried zeolite were sieved with 180 mesh sieve.

Results (Indonesian) 1:

Zeolit dicuci dengan air bebas mineral, dan fase koloid yang diendapkan selama satu malam. Sedimen yang kemudian atas rewashed tiga kali residu yang dikeringkan dalam oven pada suhu 100° C untuk 6h, diikuti oleh refluxed dengan 500mL HCl 0.1N dan 5 h pada suhu 90 ° C. Bahan yang dihasilkan adalah dicuci dengan air bebas mineral sampai pH netral. Zeolit, akhirnya itu dicuci dengan 500mL NaOH 0.75N untuk membangun proporsi rasio silika dan aluminium yang diikuti oleh air bebas mineral sampai pH netral. Percepatan yang kering pada 110° C untuk 6h. Zeolit kering yang disaring dengan saringan 180 mesh.

Results (Indonesian) 2:

Zeolit ​​dicuci dengan air demineralisasi, dan fase koloid diendapkan selama satu malam. sedimen kemudian lebih rewashed tiga kali Residu dikeringkan dalam oven pada suhu 100 ° C selama 6 jam diikuti oleh direfluks dengan 500ml HCl 0,1 N dan untuk 5h pada suhu 90 ° C. Materi yang mengakibatkan dicuci dengan air demineralisasi sampai pH netral. Zeolit, akhirnya dicuci dengan 500ml NaOH 0.75N untuk membangun proporsi rasio silika dan aluminium diikuti dengan air demineralisasi sampai pH netral. Endapan dikeringkan pada 110 ° C selama 6 jam. zeolit ​​kering diayak dengan 180 saringan mesh.