Firm possess different types of res

Firm possess different types of resource and capabilities, among them several will be strongly associated with better performance (Song et al., 2007). These differences in the association are a result of efficiency that uses to translate firm resources in capability as well as in performance also (Liebermann and Dhawan, 2005). Capabilities generally described as “complex bundles of skills and accumulated knowledge that enable firms to coordinate activities and make use of their assets” (Day, 1990). The center of attention in the marketing field, mainly laid down towards on customer’s demand creation. The operations literature, has stressed on how to manage supply so to realize customer demand. Among all the functional areas of an organization, marketing and operations contribute to value creation and addition, whereas the rest of them contribute only for the products and service delivery (Porter, 1985). A growing number of researchers have underlined marketing and operations functions integration as a mean to achieve firm performance (Hausmana et al., 2002; Malhotra and Sharma, 2002; Nath et al., 2010; Roth and Vander Velde, 1991). Amazingly, there is no other empirical research that has investigated real association between marketing, operations capability and their influences on the firm’s financial performance, especially in India. Therefore, in this paper author makes an attempt to specify the linkage among these constructs. In this study, we use resource based view for developing theoretical background and to propose hypotheses. This RBV depicts how financial performance influenced through firm’s resources and capabilities (Wernerfelt, 1984). JURNAL 1 MC INTRO

Results (Indonesian) 1:

Perusahaan memiliki berbagai jenis sumber daya dan kemampuan, diantaranya beberapa akan sangat terkait dengan lebih baik kinerja (lagu et al., 2007). Perbedaan-perbedaan dalam asosiasi adalah hasil dari efisiensi yang digunakan untuk menerjemahkan perusahaan sumber daya dalam kemampuan serta dalam kinerja juga (Liebermann dan Dhawan, 2005). Kemampuan umumnya digambarkan sebagai "kompleks bundel keterampilan dan akumulasi pengetahuan yang memungkinkan perusahaan untuk mengkoordinasikan kegiatan dan membuat penggunaan aset mereka" (hari, 1990). Pusat perhatian di bidang pemasaran, terutama meletakkan menuju pada penciptaan permintaan pelanggan. Literatur operasi, telah menekankan bagaimana mengelola pasokan sehingga untuk menyadari permintaan pelanggan. Di antara semua bidang fungsional organisasi, pemasaran dan operasi berkontribusi pada penciptaan nilai dan penambahan, sedangkan sisa dari mereka memberikan kontribusi hanya untuk produk dan Jasa pengiriman (Porter, 1985). Semakin banyak peneliti telah menggarisbawahi integrasi fungsi pemasaran dan operasi sebagai berarti untuk mencapai kinerja yang kuat (Hausmana et al., 2002; Malhotra dan Sharma, 2002; Nath et al., 2010; Roth dan Vander Velde, 1991). Hebatnya, ada tidak ada penelitian empiris lainnya yang telah diselidiki nyata Asosiasi antara pemasaran, operasi kemampuan dan pengaruh mereka terhadap kinerja keuangan perusahaan, terutama di India. Oleh karena itu, dalam tulisan ini penulis membuat upaya untuk menentukan hubungan antara konstruksi ini. Dalam studi ini, kami menggunakan sumber daya berdasarkan pandangan untuk mengembangkan latar belakang teoritis dan mengusulkan hipotesis. RBV ini menggambarkan bagaimana keuangan kinerja dipengaruhi melalui perusahaan sumber daya dan kemampuan (Wernerfelt, 1984). JURNAL 1 MC INTRO

Results (Indonesian) 2:

Perusahaan memiliki berbagai jenis sumber daya dan kemampuan, di antaranya beberapa akan sangat terkait dengan kinerja yang lebih baik (Lagu et al., 2007). Perbedaan-perbedaan ini dalam pergaulan adalah hasil dari efisiensi yang menggunakan untuk menerjemahkan sumber perusahaan dalam kemampuan serta kinerja juga (Liebermann dan Dhawan, 2005). Kemampuan umumnya digambarkan sebagai "kumpulan yang kompleks dari keterampilan dan akumulasi pengetahuan yang memungkinkan perusahaan-perusahaan untuk mengkoordinasikan kegiatan dan memanfaatkan aset mereka" (Day, 1990). Pusat perhatian di bidang pemasaran, terutama diletakkan ke bawah menuju pada penciptaan permintaan pelanggan. Literatur operasi, telah menekankan pada bagaimana mengelola pasokan sehingga untuk mewujudkan permintaan pelanggan. Di antara semua bidang fungsional organisasi, pemasaran dan operasional berkontribusi penciptaan nilai dan penambahan, sedangkan sisanya dari mereka berkontribusi hanya untuk produk dan layanan pengiriman (Porter, 1985). Semakin banyak peneliti telah menggarisbawahi pemasaran dan integrasi fungsi operasi dengan tujuan untuk mencapai kinerja perusahaan (Hausmana et al, 2002;. Malhotra dan Sharma, 2002; Nath et al, 2010;. Roth dan Vander Velde, 1991). Hebatnya, tidak ada penelitian empiris lain yang telah menyelidiki hubungan nyata antara pemasaran, kemampuan operasi dan pengaruh mereka pada kinerja keuangan perusahaan, terutama di India. Oleh karena itu, dalam makalah ini penulis membuat suatu usaha untuk menentukan hubungan antara konstruksi ini. Dalam studi ini, kami menggunakan tampilan berbasis sumber daya untuk mengembangkan latar belakang teoritis dan untuk mengusulkan hipotesis. RBV ini menggambarkan bagaimana kinerja keuangan dipengaruhi melalui sumber daya perusahaan dan kemampuan (Wernerfelt, 1984). JURNAL 1 MC INTRO