Here, TRAC represents the tractor o

Here, TRAC represents the tractor ownership (A = 1 if the farmer owns at least a tractor, otherwise 0), EXPEND represents expenditure of farmer on pesticide or herbicide, EXPERI represents years of experience as a farmer, EDU represents the education level of farmer (D = 1 if the farmer had more than 6 years education, otherwise 0), SEM represents the attendance of farmer on any seminar or workshop regarding paddy farming (E = 1 if the farmer had ever attended any seminar or workshop regarding paddy farming, otherwise 0) and finally wi is the error term.

However, there are some conditions to be applied in this study, i.e., the Eq. 1 is only valid if it is proved that the Cobb-Douglas production function is not suitable for the analysis. Besides, the Eq. 2 can only be further investigated if there is any existing technical inefficiency effect and the technical inefficiency effect must be stochastic. These conditions had lead to three hypotheses to be tested by generalized likelihood ratio tests before proceed to stochastic frontier analysis and technical inefficiency analysis.

The first hypothesis is, there is no technical inefficiency effect, γ = δ0+δ1+...+δ8 = 0; the second hypothesis is, there is technical efficiency effect yet it is non-stochastic so γ = 0; finally, the third hypothesis is the Cobb-Douglas production model is preferable (Ghee-Thean et al., 2012; Sharma and Leong, 1999). According to Coelli et al. (1998), these three null hypotheses can be performed using generalized likelihood ratio test, given:

Results (Indonesian) 1:

sini, trac mewakili kepemilikan traktor (a = 1 jika petani memiliki setidaknya traktor, jika tidak 0), mengeluarkan merupakan pengeluaran petani pada pestisida atau herbisida, pengalaman merupakan tahun pengalaman sebagai petani, edu mewakili tingkat pendidikan petani (d = 1 jika petani memiliki pendidikan lebih dari 6 tahun, jika tidak 0),sem mewakili kehadiran petani pada setiap seminar atau workshop mengenai pertanian padi (e = 1 jika petani pernah menghadiri setiap seminar atau workshop mengenai pertanian padi, dinyatakan 0) dan akhirnya wi adalah error term.

Namun, ada beberapa kondisi yang akan digunakan dalam penelitian ini, yaitu, eq tersebut.1 hanya berlaku jika terbukti bahwa fungsi produksi cobb douglas-tidak cocok untuk analisis. selain itu, eq tersebut. 2 hanya dapat diteliti lebih lanjut jika ada efek inefisiensi teknis yang ada dan efek inefisiensi teknis harus stochastic.kondisi ini telah menuntun kepada tiga hipotesis yang akan diuji oleh umum tes rasio kemungkinan sebelum melanjutkan ke analisis frontier stokastik dan analisa inefisiensi teknis.

hipotesis pertama adalah, tidak ada efek inefisiensi teknis, γ = δ0 δ1 ... δ8 = 0; hipotesis kedua adalah, ada pengaruh efisiensi teknis namun itu adalah non-stokastik sehingga γ = 0; akhirnya,hipotesis ketiga adalah model produksi cobb douglas-adalah lebih baik (ghee-thean et al, 2012;. sharma dan leong, 1999). menurut Coelli et al. (1998), tiga hipotesis nol ini dapat dilakukan dengan menggunakan uji rasio kemungkinan umum, mengingat:

Results (Indonesian) 2:

Di sini, TRAC mewakili kepemilikan traktor (A = 1 jika petani memiliki setidaknya traktor, sebaliknya 0), EXPEND mewakili pengeluaran petani pestisida atau herbisida, EXPERI mewakili tahun pengalaman sebagai petani, EDU mewakili tingkat pendidikan petani (D = 1 jika petani memiliki lebih dari 6 tahun pendidikan, sebaliknya 0), SEM mewakili kehadiran petani pada setiap seminar atau workshop mengenai pertanian padi (E = 1 jika petani pernah menghadiri seminar atau workshop mengenai PADI pertanian, sebaliknya 0 apapun) dan akhirnya wi jangka kesalahan

Namun, ada beberapa kondisi yang harus diterapkan dalam studi ini, yaitu Eq. 1 ini hanya berlaku jika terbukti bahwa fungsi produksi Cobb-Douglas ini tidak cocok untuk analisis. Selain itu, 2 EQ dapat hanya lebih lanjut diselidiki jika ada efek inefisiensi teknis yang ada dan efek inefisiensi teknis harus stokastik. Kondisi ini telah mengakibatkan tiga hipotesis diuji oleh kemungkinan generalized rasio tes sebelum melanjutkan ke analisis stokastik perbatasan dan inefisiensi teknis analisis.

hipotesis pertama adalah, ada tidak ada efek teknis inefisiensi, γ = δ0 δ1... Δ8 = 0; hipotesis kedua ini, ada efek teknis efisiensi namun itu bebas-stokastik begitu γ = 0; Akhirnya, hipotesis ketiga adalah model produksi Cobb-Douglas adalah lebih baik (Ghee-lighterr et al., 2012; Sharma dan Leong, 1999). Menurut Coelli et al. (1998), hipotesis null tiga ini dapat dilakukan dengan menggunakan tes rasio generalized kemungkinan, diberikan: