into protein.  By examining the DNA

into protein.  By examining the DNA sequence alone we can determine the sequence of amino acids that will appear in the final protein.  In translation codons of three nucleotides determine which amino acid will be added next in the growing protein chain.  It is important then to decide which nucleotide to start translation, and when to stop, this is called an open reading frame.
Once a gene has been sequenced it is important to determine the correct open reading frame (ORF).  Every region of DNA has six possible reading frames, three in each direction. The reading frame that is used determines which amino acids will be encoded by a gene. Typically only one reading frame is used in translating a gene (in eukaryotes), and this is often the longest open reading frame. Once the open reading frame is known the DNA sequence can be translated into its corresponding amino acid sequence.  An open reading frame starts with an atg (Met) in most species and ends with a stop codon (taa, tag or tga). 
For example, the following sequence of DNA can be read in six reading frames.  Three in the forward and three in the reverse direction.  The three reading frames in the forward direction are shown with the translated amino acids below each  DNA seqeunce.  Frame 1 starts with the "a", Frame 2 with the "t" and Frame 3 with the "g".  Stop codons are indicated by an "*" in the protein sequence.  The longest ORF is in Frame 1.
                

Results (Indonesian) 1:

protein. Dengan memeriksa urutan DNA sendirian, kita dapat menentukan urutan asam amino yang akan muncul di akhir protein. Dalam terjemahan codons tiga nukleotida menentukan asam amino yang akan ditambahkan berikutnya dalam rantai protein yang berkembang. Penting kemudian memutuskan mana nukleotida untuk memulai terjemahan, dan kapan harus berhenti, ini disebut kerangka pembacaan terbuka.Setelah gen telah diurutkan penting untuk menentukan pembacaan terbuka benar frame (ORF). Setiap daerah DNA memiliki enam mungkin membaca frame, tiga dalam setiap arah. Frame membaca yang digunakan menentukan asam amino yang akan dikodekan oleh gen. Biasanya membaca hanya satu bingkai digunakan dalam menerjemahkan gen (dalam bersel satu), dan hal ini sering frame pembacaan terbuka terpanjang. Setelah frame terbuka membaca dikenal urutan DNA dapat diterjemahkan ke urutan asam amino yang sesuai. Kerangka pembacaan terbuka dimulai dengan atg (Met) spesies dan berakhir dengan kodon berhenti (taa, tag atau tga). Sebagai contoh, urutan berikut DNA dapat dibaca dalam enam frame membaca. Tiga di depan dan tiga ke arah sebaliknya. Membaca tiga frame ke arah maju ditampilkan dengan asam amino diterjemahkan di bawah setiap seqeunce DNA. Bingkai 1 dimulai dengan 2 Frame "", dengan "t" dan 3 Frame dengan "g". Berhenti codons ditunjukkan oleh "*" di urutan protein. ORF terpanjang adalah Frame 1.