This paper presents a new methodolo

This paper presents a new methodology for construction project risk analysis to deal with risks associated with the construction projects in the complicated situations in which the information to assess risks is unquantifiable, incomplete or non-obtainable.
The approach allows members in the risk assessment group to make their judgements by means of linguistic terms instead of real numbers. Since linguistic terms are not mathematically operable, to cope with difficulty, each linguistic term is associated with a trapezoidal fuzzy number, which represents the meaning of each verbal term.
In order to facilitate the application of this methodology to problems with a large number of risks, a hierarchical weighting method to assess the weight of risks using pairwise comparisons has been developed. The risk pair-wise comparative judgements are generally not consistent. The weighting method included an algorithm to reduce the inconsistency of the comparative judgement based on the
minimization of the difference between the value of preference judgement obtained directly from the members in the risk assessment group and the ideal consistent value. This is a very important aspect in order to avoid misleading solutions.
To illustrate how the approach works, a problem on risk assessment of a rehabilitation project of a building has been presented.
The approach provides a simple and effective mechanism for modelling risk assessment problems involving subjective evaluations of the members in the risk assessment group. The developed methodology is applicable to the general fuzzy risk assessment problem where a ranking of risks is required.

Results (Indonesian) 1:

Makalah ini menyajikan sebuah metodologi baru untuk analisis risiko proyek konstruksi untuk berurusan dengan risiko yang terkait dengan proyek-proyek konstruksi dalam situasi yang rumit di mana informasi untuk menilai risiko unquantifiable, tidak lengkap atau bebas dapat diperoleh.Pendekatan yang memungkinkan anggota dalam kelompok penilaian risiko untuk membuat penilaian mereka dengan syarat-syarat linguistik daripada bilangan real. Karena persyaratan linguistik tidak beroperasi secara matematis, untuk mengatasi kesulitan, setiap istilah linguistik ini terkait dengan sejumlah kabur trapesium, yang mewakili arti dari setiap istilah verbal.Untuk memudahkan penerapan metodologi ini untuk masalah dengan sejumlah risiko, bobot hirarkis metode untuk menilai berat risiko menggunakan perbandingan pairwise telah dikembangkan. Risiko pair-wise penilaian komparatif umumnya tidak konsisten. Metode bobot termasuk sebuah algoritma untuk mengurangi inkonsistensi penilaian komparatif yang berdasarkan padaminimalisasi perbedaan antara nilai preferensi penilaian diperoleh langsung dari para anggota dalam kelompok penilaian risiko dan nilai konsisten ideal. Ini adalah aspek yang sangat penting untuk menghindari menyesatkan solusi.Untuk menggambarkan bagaimana pendekatan bekerja, masalah pada penilaian risiko proyek rehabilitasi bangunan telah disajikan.Pendekatan menyediakan mekanisme yang sederhana dan efektif untuk pemodelan masalah penilaian risiko yang melibatkan evaluasi subjektif anggota dalam kelompok penilaian risiko. Mengembangkan metodologi ini berlaku untuk masalah penilaian risiko kabur umum mana peringkat risiko diperlukan.

Results (Indonesian) 2:

Makalah ini menyajikan suatu metodologi baru untuk analisis risiko proyek konstruksi untuk menangani risiko yang terkait dengan proyek-proyek konstruksi dalam situasi yang rumit di mana informasi untuk menilai risiko adalah unquantifiable, tidak lengkap atau non-diperoleh.
Pendekatan ini memungkinkan anggota dalam kelompok penilaian risiko untuk membuat penilaian mereka dengan cara hal linguistik bukan bilangan real. Sejak istilah linguistik tidak matematis beroperasi, untuk mengatasi kesulitan, setiap istilah linguistik dikaitkan dengan sejumlah kabur trapesium, yang mewakili arti dari setiap istilah verbal.
Dalam rangka memfasilitasi penerapan metodologi ini untuk masalah dengan sejumlah besar risiko , metode pembobotan hirarki untuk menilai berat risiko menggunakan perbandingan berpasangan telah dikembangkan. The penilaian komparatif risiko berpasangan umumnya tidak konsisten. Metode pembobotan termasuk sebuah algoritma untuk mengurangi inkonsistensi putusan banding berdasarkan
minimalisasi perbedaan antara nilai preferensi penghakiman yang diperoleh langsung dari para anggota dalam kelompok penilaian risiko dan nilai yang konsisten yang ideal. Ini adalah aspek yang sangat penting untuk menghindari solusi yang menyesatkan.
Untuk menggambarkan bagaimana pendekatan bekerja, masalah pada penilaian risiko dari proyek rehabilitasi bangunan telah disajikan.
Pendekatan menyediakan mekanisme sederhana dan efektif untuk masalah penilaian risiko modeling melibatkan evaluasi subjektif dari anggota dalam kelompok penilaian risiko. Metodologi yang dikembangkan berlaku untuk umum kabur masalah penilaian risiko di mana peringkat risiko diperlukan.