Findings – The paper presents a con

Findings – The paper presents a conceptual model to review performance measurement systems (PMS) which are designed based on Performance Prism. The presented framework categorizes review processes and tools into two main categories; Business Performance Review (BPRw) and Performance Measurement System Review (PMSR). In BPRw, a loop is presented in three levels – with regards to the five facets of Performance Prism – which indicates the performance management process. PMSR deals with reviewing the efficiency and effectiveness of the design and implementation of the PMS itself. Several methods and tools have been gathered from the literature (e.g. relevance test, measures profile, etc) in this section to examine the relevance of measures, and some have been introduced (including a method to determine inconsistencies in organization’s performance trends between stakeholder, strategic and operational level) to study and challenge the validity of strategic assumptions and strategies, and appropriateness of infrastructure. Implications of various factors such as organizational culture, change management, and characteristics of the measures (level of the measure, managers who receive reports including the measure, and supporting infrastructure) are highlighted.

Results (Indonesian) 1:

Temuan-karya menyajikan model konseptual untuk meninjau sistem pengukuran kinerja (PMS) yang dirancang berdasarkan kinerja Prisma. Kerangka kerja disajikan mengkategorikan proses review dan alat ke dalam dua kategori utama; Tinjauan kinerja bisnis (BPRw) dan Tinjauan sistem pengukuran kinerja (PMSR). Dalam BPRw, loop disajikan dalam tiga tingkat – berkaitan dengan aspek five kinerja Prism-yang menunjukkan proses manajemen kinerja. PMSR berkaitan dengan meninjau efficiency dan efektivitas desain dan pelaksanaan PMS itu sendiri. Beberapa metode dan alat telah berkumpul dari literatur (misalnya relevansi tes, profile langkah-langkah, dll) dalam bagian ini untuk memeriksa relevansi langkah-langkah, dan beberapa telah diperkenalkan (termasuk sebuah metode untuk menentukan ketidakkonsistenan dalam tren kinerja organisasi antara stakeholder, tingkat strategis dan operasional) untuk belajar dan menantang validitas asumsi-asumsi yang strategis dan strategi, dan kelayakan infrastruktur. Implikasi dari berbagai faktor seperti budaya organisasi, perubahan manajemen, dan karakteristik dari langkah-langkah (tingkat ukuran, manajer yang menerima laporan termasuk ukuran, dan sarana pendukung) yang disorot.

Results (Indonesian) 2:

Temuan - Makalah ini menyajikan model konseptual untuk meninjau sistem pengukuran kinerja (PMS) yang dirancang berdasarkan Performance Prism. Kerangka kerja ini disajikan mengkategorikan proses review dan alat-alat dalam dua kategori utama; Bisnis Performance Review (BPRw) dan Sistem Pengukuran Kinerja Ulasan (PMSR). Dalam BPRw, lingkaran disajikan dalam tiga tingkatan - berkaitan dengan fi ve aspek Performance Prism - yang menunjukkan proses manajemen kinerja. penawaran PMSR dengan meninjau efisiensi dan efektivitas desain dan implementasi dari PMS sendiri. Beberapa metode dan alat-alat telah dikumpulkan dari literatur (misalnya uji relevansi, mengukur pro fi le, dll) di bagian ini untuk memeriksa relevansi tindakan, dan beberapa telah diperkenalkan (termasuk metode untuk menentukan inkonsistensi dalam tren kinerja organisasi antara pemangku kepentingan, strategis dan tingkat operasional) untuk mempelajari dan menantang keabsahan asumsi strategis dan strategi, dan kesesuaian infrastruktur. Implikasi dari berbagai faktor seperti budaya organisasi, manajemen perubahan, dan karakteristik dari langkah-langkah (tingkat mengukur, manajer yang menerima laporan termasuk ukuran, dan infrastruktur pendukung) yang disorot.