Al-Kadamany et al.(2002) had seven

Al-Kadamany et al.(2002) had seven semi-trained assessors evaluate “labneh” (a concentrated yoghurt) using a 0-6 difference from control test. They arbitrarily considered 2.5 to be the COP and based on this they used the Weibull distribution to model percent rejection versus storage time.

Results (Indonesian) 1:

Al-Kadamany et al.(2002) telah tujuh asesor semi terlatih mengevaluasi "labneh" (terkonsentrasi yoghurt) menggunakan 0-6 perbedaan dari tes kontrol. Mereka sewenang-wenang dianggap sebagai 2.5 menjadi COP dan berdasarkan ini mereka menggunakan distribusi Weibull model penolakan persen versus waktu penyimpanan.

Results (Indonesian) 2:

Al-Kadamany et al. (2002) memiliki tujuh penilai semi-terlatih mengevaluasi "labneh" (yoghurt terkonsentrasi) menggunakan 0-6 perbedaan dari uji kendali. Mereka sewenang-wenang dianggap 2,5 menjadi COP dan berdasarkan ini mereka menggunakan distribusi Weibull untuk model persen penolakan terhadap waktu penyimpanan.