In this light, Turkey is seen to be

In this light, Turkey is seen to be strategically located at the edge of the European Union (EU) with billions of dollar worth of trade agreements with countries in Asia and Africa. Mexico too, considered as the largest economy in Latin America is also strategically located between the US and South America, with ever increasing exports. 75% of these exports are made to the US alone which has led to an increase in its GDP to about 3.5% yearly (Breard, 2015). Indonesia and Nigeria as well are leading the commodity production industry and are benefiting immensely from the ever growing demand of raw materials and fuel respectively. The MINT countries excluding Nigeria are also members of the ‘G-20’ major economies of both developing and develope countries1. Nigeria’s has more of a geographic advantage in that it is Africa’s biggest economy, and has been the 26th largest economy in the world for more than 10 years (Adibe, 2014).

Results (Indonesian) 2:

Dalam cahaya ini, Turki dipandang secara strategis terletak di tepi Uni Eropa (UE) dengan miliaran dolar perjanjian perdagangan dengan negara di Asia dan Afrika. Meksiko juga, yang dianggap sebagai ekonomi terbesar di Amerika Latin yang terletak strategis antara Amerika Serikat dan Selatan, dengan terus meningkat ekspor. 75% ekspor ini dibuat ke AS saja yang telah menyebabkan peningkatan PDB menjadi sekitar 3,5% tahunan (Breard, 2015). Indonesia dan Nigeria juga memimpin industri produksi komoditas dan mendapatkan manfaat yang sangat dari meningkatnya permintaan bahan baku dan bahan bakar masing-masing. The MINT negara tidak termasuk Nigeria juga anggota ' G-20 ' ekonomi utama dari kedua mengembangkan dan mengembangkan countries1. Nigeria memiliki lebih dari keuntungan geografis dalam bahwa itu adalah ekonomi terbesar di Afrika, dan telah menjadi ekonomi terbesar ke-26 di dunia selama lebih dari 10 tahun (Adibe, 2014).