The results of our study support a

The results of our study support a dose-response relationship between kneeling/squatting and symptomatic knee osteoarthritis. For a cumulative exposure to kneeling and squatting > 10.800 hours, the risk of having radiographically confirmed knee osteoarthritis as measured by the odds ratio (adjusted for age, region, weight, jogging/athletics, and lifting or carrying of loads) is 2.4 (95% CI 1.1–5.0) compared to unexposed subjects. Lifting and carrying of loads is significantly associated with knee osteoarthritis independent of kneeling or similar activities.

Results (Indonesian) 1:

Hasil penelitian kami mendukung dosis-respon hubungan antara berlutut/berjongkok dan gejala lutut osteoarthritis. Untuk paparan kumulatif berlutut dan berjongkok > 10.800 jam, resiko memiliki radiographically dikonfirmasi lutut osteoarthritis yang diukur dengan rasio peluang (disesuaikan dengan usia, wilayah, berat badan, joging/atletik, dan mengangkat atau membawa beban) adalah 2.4 (95% CI 1.1-5.0) dibandingkan dengan subyek yang tidak terpajan. Mengangkat dan membawa beban ini secara signifikan terkait dengan Osteoartritis lutut independen berlutut atau serupa.

Results (Indonesian) 2:

Hasil dukungan penelitian kami hubungan dosis-respons antara berlutut / berjongkok dan osteoarthritis lutut simptomatik. Untuk paparan kumulatif untuk berlutut dan jongkok> 10.800 jam, risiko memiliki osteoarthritis lutut radiografi dikonfirmasi yang diukur dengan rasio odds (disesuaikan dengan usia, wilayah, berat badan, jogging / atletik, dan mengangkat atau membawa beban) adalah 2,4 (95 % CI 1,1-5,0) dibandingkan dengan subyek yang tidak terpapar. Mengangkat dan membawa beban secara signifikan berhubungan dengan osteoarthritis lutut independen berlutut atau kegiatan serupa.