Our work highlights that interactio

Our work highlights that interactions in the soil
environment are complicated with direct and indirect
associations at many levels throughout the system.
There are many physical, chemical and biological
processes responsible for controlling soil structure.
The presence of plants, regardless of AM fungi,
appears to have a much greater impact on increasing
soil stability, with measured changes in porosity and
repellency potentially explaining the mechanism. AM
fungi showed a positive impact on soil stability in the
Root-Zone, but this increase could not be explained
from measured changes to pore structure or water
repellency. The greater transpiration and larger fluctuations
in Root-Zone water content for the AM plants
may be a significant mechanism that stabilises soil,
either through the direct mechanical action of capillary
water inducing shrinkage or the increased production
of biological exudates to combat water stress.

Results (Indonesian) 1:

pekerjaan kami menyoroti bahwa interaksi di tanah
lingkungan yang rumit dengan asosiasi langsung dan tidak langsung
di berbagai tingkatan di seluruh sistem.
ada banyak proses fisik, kimia dan biologi
bertanggung jawab untuk mengendalikan struktur tanah.
kehadiran tanaman, terlepas dari am jamur,
tampaknya memiliki dampak yang lebih besar pada peningkatan
stabilitas tanah,dengan perubahan diukur dalam porositas dan
repellency berpotensi menjelaskan mekanisme. am
jamur menunjukkan dampak positif pada stabilitas tanah di
akar-zona, namun peningkatan ini tidak dapat dijelaskan
dari perubahan diukur untuk struktur pori atau air
repellency. transpirasi yang lebih besar dan fluktuasi yang lebih besar
kadar air akar-zona untuk tanaman am
mungkin merupakan mekanisme penting yang menstabilkan tanah,
baik melalui tindakan mekanis langsung kapiler
air menginduksi penyusutan atau peningkatan produksi
eksudat biologis untuk memerangi stres air.

Results (Indonesian) 2:

Pekerjaan kami menyoroti bahwa interaksi dalam tanah
lingkungan rumit dengan langsung dan tidak langsung
Asosiasi di berbagai tingkatan seluruh sistem.
ada banyak fisik, kimia dan biologi
proses bertanggung jawab untuk mengendalikan tanah struktur.
kehadiran tanaman, terlepas dari jamur AM,
tampaknya memiliki dampak yang jauh lebih besar pada peningkatan
tanah stabilitas, dengan diukur perubahan dalam porositas dan
repellency berpotensi menjelaskan mekanisme. AM
jamur menunjukkan dampak positif pada tanah stabilitas di
zona akar, tetapi peningkatan ini tidak dapat dijelaskan
dari perubahan diukur pori struktur atau air
repellency. Aliran transpirasi lebih besar dan lebih besar fluktuasi
di zona akar air konten untuk tanaman AM
mungkin sebuah mekanisme penting yang menstabilkan tanah,
baik melalui tindakan mekanik langsung dari kapiler
air merangsang penyusutan atau peningkatan produksi
dari getah pohon biologis untuk memerangi stres air.