There is an increase in the stabili

There is an increase in the stability (the resistance to mixing of two water masses) from the deep, cold water to the shallow, warm water, since the density changes per degree centigrade are greater at high temperatures than at low temperatures. Wind can only attack the surface, and its power dissipates rapidly with depth, allowing a relatively sharp boundary between the mixed surface waters and the colder deep water. This gives rise to the typical temperature profile of a stratified lake with two separate water masses, the warm epilimnion and the cold hypolimnion (Fig. 3.6). A region of greatest change in temperature, known as the metalimnion, separates these two layers. The metalimnion is not easily defined. If one follows the original definition of Birge (1897), the upper and lower boundaries of the metalimnion are located where the temperature difference is at least 1 oC per meter. One can also draw an imaginary plane through the lake at the depth of the greatest relative temperature change, dividing the lake into two levels (Hutchinson 1957). This plane is called the thermocline. The terms metalimnion, thermocline, and Sprungschicht (German) are often used as synonyms.

Results (Indonesian) 1:

Ada peningkatan stabilitas (perlawanan untuk pencampuran dua massa air) dari dalam, dingin air ke dalam air yang dangkal dan hangat, karena perubahan kepadatan per derajat Celcius lebih besar pada suhu tinggi daripada pada suhu rendah. Angin dapat hanya menyerang permukaan, dan kekuatannya menghilang dengan cepat dengan kedalaman, memungkinkan batas relatif tajam antara permukaan campuran air dan air dalam dingin. Hal ini menimbulkan profil khas suhu Danau berlapis dengan dua massa air terpisah, epilimnion hangat dan dingin hypolimnion (Fig. 3: 6). Wilayah terbesar perubahan suhu, dikenal sebagai metalimnion, memisahkan dua lapisan ini. Metalimnion tidak mudah didefinisikan. Jika salah satu berikut definisi asli dari Birge (1897), atas dan batas-batas yang lebih rendah dari metalimnion berada di mana perbedaan suhu adalah setidaknya 1 oC per meter. Satu juga dapat menarik pesawat imajiner melalui Danau di kedalaman perubahan suhu relatif terbesar, Danau membagi menjadi dua tingkat (Hutchinson 1957). Pesawat ini disebut termoklin. Istilah metalimnion, termoklin, dan Sprungschicht (Jerman) sering digunakan sebagai sinonim.

Results (Indonesian) 2:

Ada peningkatan stabilitas (resistensi terhadap pencampuran dari dua massa air) dari dalam, air dingin untuk dangkal, air hangat, karena perubahan densitas per derajat Celcius lebih besar pada suhu tinggi daripada pada suhu rendah. Angin hanya bisa menyerang permukaan, dan kekuatannya menghilang dengan cepat dengan kedalaman, sehingga batas yang relatif tajam antara air permukaan campuran dan air yang dalam dingin. Hal ini menimbulkan profil khas suhu danau berlapis dengan dua massa air yang terpisah, epilimnion hangat dan hypolimnion dingin (Gambar. 3.6). Sebuah wilayah perubahan terbesar dalam suhu, yang dikenal sebagai metalimnion tersebut, memisahkan dua lapisan tersebut. Metalimnion tidak mudah didefinisikan. Jika kita mengikuti definisi asli dari Birge (1897), batas-batas atas dan bawah dari metalimnion yang berada di mana perbedaan suhu minimal 1 oC per meter. Satu juga dapat menarik sebuah pesawat imajiner melalui danau di kedalaman perubahan suhu terbesar relatif, membagi danau menjadi dua tingkat (Hutchinson 1957). Pesawat ini disebut termoklin. Istilah metalimnion, termoklin, dan Sprungschicht (Jerman) sering digunakan sebagai sinonim.