The concept of deep structure plays

The concept of deep structure plays an important role in transformational grammar. In early transformational syntax, deep structures are derivation trees of a context free language. These trees are then transformed by a sequence of tree rewriting operations ("transformations") into surface structures. The terminal yield of a surface structure tree, the surface form, is then predicted to be a grammatical sentence of the language being studied. The role and significance of deep structure changed a great deal as Chomsky developed his theories, and since the mid-1990s deep structure no longer features at all (see minimalist program).

Results (Indonesian) 1:

Konsep struktur yang mendalam memainkan peran penting dalam transformational tata bahasa. Dalam transformasi awal sintaks, dalam struktur adalah derivasi pohon konteks bahasa gratis. Pohon-pohon ini kemudian berubah oleh urutan pohon menulis ulang operasi ("transformasi") ke dalam struktur permukaan. Terminal hasil dari sebuah pohon struktur permukaan, bentuk permukaan, kemudian diperkirakan hukuman tata bahasa bahasa yang sedang dipelajari. Peran dan pentingnya struktur yang mendalam yang berubah banyak seperti Chomsky dikembangkan teorinya, dan sejak pertengahan 1990-an struktur yang mendalam tidak memiliki sama sekali (Lihat minimalis program).

Results (Indonesian) 2:

Konsep struktur dalam memainkan peran penting dalam tata bahasa transformasional. Pada sintaks transformasional awal, struktur-struktur dalam pohon derivasi dari bahasa bebas konteks. Pohon-pohon ini kemudian diubah oleh urutan pohon menulis ulang operasi ("transformasi") ke dalam struktur permukaan. Hasil terminal dari pohon struktur permukaan, bentuk permukaan, kemudian diprediksi menjadi kalimat gramatikal bahasa yang sedang dipelajari. Peran dan pentingnya struktur dalam berubah banyak seperti Chomsky mengembangkan teorinya, dan sejak pertengahan 1990-an struktur dalam tidak lagi memiliki sama sekali (lihat Program minimalis).