The fruiting body of the fungus was

The fruiting body of the fungus was resupinate,
perennial, flat and broadly attached to the substrate with a
woody, hard consistency (Figure 4b.). The pilear surface
was finely velvety and pale ferruginous to umber in older
regions or concentric zones, glabrous, dark brown to
black, resinous, with a hard crust and thinner towards the
margin. Pores were small and round, usually invisible to the naked eye. Inside the pores white mycelial strands
oriented radially were observed. Both skeletal and
generative hyphae were present in the basidiocarp. The
generative hyphae were simple septate, thin-walled, pale
yellowish and 2-4 m wide. Skeletal hyphae were yellow
to bay and 4-6 m wide. Setal hyphae were abundant,
thin-walled, dark brown to ferruginous, obtuse, 100 x 7.5
13 m (Figure 4c.). Basidiospores were subglobose, 2.87-
4.98 x 2.62-3.40 m, hyaline and thin walled (Figure 4d.).

Results (Indonesian) 1:

tubuh buah jamur itu resupinate,
abadi, datar dan luas melekat pada substrat dengan
kayu, konsistensi keras (gambar 4b.). permukaan pilear
adalah halus beludru dan pucat mengandung besi untuk Umber di lebih tua
daerah atau zona konsentris, gundul, coklat tua sampai hitam
, resin, dengan kerak keras dan tipis menuju
marjin. pori-pori yang kecil dan bulat,biasanya tidak terlihat dengan mata telanjang. dalam pori-pori helai miselium putih
berorientasi radial yang diamati. baik skeletal dan
generatif hifa hadir dalam basidiocarp tersebut. yang
generatif hifa yang septate sederhana, berdinding tipis, pucat
kekuningan dan 2-4 m lebar. hifa skeletal kuning
ke Teluk dan 4-6 m lebar. hifa setal yang berlimpah,
berdinding tipis, coklat gelap mengandung besi, tumpul,100 x 7,5
13 m (gambar 4c.). basidiospora yang subglobose, 2.87-
4.98 x 2,62-3,40 m, hialin dan berdinding tipis (gambar 4d.).

Results (Indonesian) 2:

Tubuh berbuah jamur adalah resupinate,
abadi, datar dan luas melekat pada substrat dengan
woody, keras konsistensi (gambar 4b.). Permukaan pilear
adalah ferruginous halus beludru dan pucat ke umber di remaja
daerah atau zona konsentris, glabrous, coklat gelap untuk
hitam, resinous, dengan kerak yang keras dan lebih tipis ke arah
margin. Pori-pori yang kecil dan bulat, biasanya tidak terlihat dengan mata telanjang. Di dalam pori-pori putih mycelial helai
berorientasi radial diamati. Keduanya rangka dan
generatif hyphae hadir di basidiocarp.
Generatif hyphae yang sederhana septate, berdinding tipis, pucat
kekuningan dan 2-4 m lebar. Hyphae kerangka yang kuning
ke bay dan 4-6 m lebar. Setal hyphae yang melimpah,
berdinding tipis, coklat gelap untuk ferruginous, tumpul, 100 x 7,5
13 m (gambar 4 c.). Basidiospores adalah subglobose, 2,87-
4.98 x 2,62-3,40 m, hialin dan tipis bertembok (gambar 4 d.).